Narapidana Hindu Lapas Sampit Rayakan Hari Dharma Santi Nyepi Tahun Baru Saka 1943 / Tahun 2021

Kontribusi dari Humas Kemenkumham Kalteng, 15 Maret 2021 15:08, Dibaca 1,047 kali.

MMCKalteng - Kotawaringin Timur - Narapidana yang beragama Hindu di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Sampit merayakan Hari Dharma Santi Nyepi Tahun Baru Saka 1943 / Tahun 2021 di aula Lapas, Senin (15/3/2021). Kegiatan perayaan ini dihadiri oleh Kepala Lapas Kelas IIB Sampit Agung Supriyanto, Kepala seksi Pembinaan Narapidana/Anak Didik dan Kegiatan Kerja, Reza Febriansyah bersama jajarannya serta seluruh Narapidana yang beragama Hindu di Lapas Sampit.

"Kegiatan ini rutin dilakukan setiap tahunnya dalam rangka bersama para Narapidana yang beragama Hindu dalam merayakan Hari Raya Nyepi," ungkap Reza.

(Baca Juga : Kanwil Kemenkumham Kalteng Lakukan Monev pada Tiga UPT di Kota Palangka Raya)

Hal senada, M.Arsad selaku petugas pembina kepribadian Lapas menyampaikan, "Terdapat 16 narapidana Lapas sampit yang beragama Hindu dan saat ini mendapatkan fasilitas dalam merayakan Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1943. Meskipun di tahun ini terdapat hal berbeda dalam perayaannya yaitu karena masih dalam masa pandemi covid-19, maka perayaan ini dilakukan secara mandiri tanpa mendatangkan yayasan pengasuh dari luar Lapas," jelas Arsyad.

Tambang sebagai salah seorang Narapidana yang beragama Hindu di Lapas Sampit mengatakan bahwa mereka merasa sangat senang karena Lapas Sampit tetap memberikan hak mereka untuk beribadah rutin mingguan maupun berbagai kegiatan dalam rangka Hari Raya Nyepi, termasuk disediakannya ruang khusus bagi Narapidana Hindu untuk melakukan ritual Brata dan juga diberikannya hak berupa Remisi Khusus Nyepi bagi Narapidana yang beragama Hindu dan telah memenuhi persyaratan.

"Terima kasih kepada bapak Kalapas telah memberikan kesempatan kepada kami untuk merayakan hari dharma Santi Nyepi tahun baru saka 1943 / 2021," ucapnya.

Sementara itu, Agung Supriyanto selaku Kalapas Sampit dalam sambutannya menyampaikan bahwa Lapas Sampit memperlakukan hal yang sama dalam pemenuhan hak beribadah kepada seluruh penghuni apapun agamanya dan bahkan terus mengajak seluruh narapidana/tahanan untuk meningkatkan ibadahnya selama di dalam Lapas.

"Tingkatkan terus ibadah kalian, dekatkan diri kalian kepada SanghYang Widi Wasa dan selamat Hari Dharma Santi Nyepi Tahun Baru Saka 1943, semoga kita semua selalu mendapatkan perlindungan," pungkas Kalapas. (Red-dok, Humas Kalteng, Maret 2021).