CPNS Kanwil Kalteng 2018 Ikuti Presidential Lecture Secara Streaming

Kontribusi dari Humas Kemenkumham Kalteng, 24 Juli 2019 14:11, Dibaca 465 kali.


MMCKalteng - Palangka Raya - (24/07/19) Sebanyak 5.482 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dari berbagai Kementerian dan Lembaga memenuhi Istora senayan untuk mengikuti Presidential Lecture II Tahun 2019 dengan Tema “Sinergi untuk melayani” bagi Calon Pegawai Negeri Sipil. Sementara itu bagi  seluruh CPNS 2018 lainnya yang tersebar di seluruh Indonesia mengikuti Kuliah Umum ini secara Live dari Stasiun TVRI sebagai penyelenggara siaran. Tidak terkecuali dengan CPNS yang ada di Kantor Wilayah Kalimantan Tengah yang antusias mengikuti jalannya acara ini di Aula Kantor Wilayah secara streaming. Kantor Wilayah Kalimantan Tengah mendapatkan penambahan pegawai dari CPNS sebanyak total 39 orang CPNS  (12 CPNS bertugas di Kantor Wilayah, 2 CPNS bertugas di Kantor Imigrasi Palangka Raya dan Sampit, serta 25 CPNS bertugas di  Rumah Tahanan Negara Kelas II B Buntok).

Wakil Presiden (Jusuf Kalla) menghadiri acara bertajuk Presidential Lecture II Tahun 2019 yang digelar Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) pagi ini. 
Pada acara ini, Jusuf Kalla memberikan pembekalan pada calon pegawai negeri sipil (CPNS) hasil perekrutan pada tahun 2018. Tampak terlihat beberapa menteri ikut mendampingi Wakil Presiden antara lain Menteri PAN-RB (Syafruddin), Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Basuki Hadimuljono), Menteri Kesehatan (Nila Moeloek).

(Baca Juga : Antisipasi Covid-19, LPKA Palangka Raya Laksanakan Penyemprotan Disinfektan Mandiri)


"Momentum yang sangat fundamental untuk menerima arahan dari Wakil Presiden. Tidak hanya untuk 6.200 yang hadir di tempat ini, namun seluruh CPNS 2018 yang tersebar di seluruh Indonesia," kata Syafruddin menyampaikan laporan acara.

Dia mengatakan, acara ini bukan pertama digelar. Tujuannya untuk menjembatani program pemerintah.

"Bapak Wakil Presiden yang saya hormati Presidential Lecture II Tahun 2019 yang kedua kalinya diselenggarakan menjembatani, menginternalisasi visi Presiden, arahan birokrasi pemerintah, melaksanakan program-program prioritas untuk pertumbuhan pembangunan," jelasnya.


Jusuf Kalla menerangkan tugas CPNS adalah melayani dengan cepat. Jusuf Kalla menginginkan pegawai pemerintah bisa mempercepat perizinan.

"Bagi yang bertugas di kantor-kantor, melayani artinya mempercepat izin, mempercepat administrasi dan mempercepat proses di kantornya masing-masing. Jangan berprinsip seperti kalau bisa diperlambat kenapa dipercepat. Pokoknya harus dipercepat. Itu prinsip yang kita pegang pada dewasa ini," tutupnya.

Patut diketahui, pada tahun lalu pemerintah membuka lowongan untuk 238.015 CPNS. Jumlah ini diklaim sebagai terbesar sepanjang sejarah. (Red-dok, Humas Kalteng, Jul ’19).

Humas Kemenkumham Kalteng

Merupakan salah satu kontributor di Multimedia Center Provinsi Kalimantan Tengah.

Berita Lainnya
Berita Terbaru
Radio Corner

Facebook