Plt. Kakanwil Membuka Kegiatan Assesment Center untuk Pejabat Eselon IV dan V

Kontribusi dari Humas Kemenkumham Kalteng, 25 Juli 2019 15:34, Dibaca 271 kali.

MMCKalteng - Palangka Raya - (25/07/19) Bertempat di Aula Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Tengah, diselenggarakan assessment center bagi pejabat struktural eselon IV dan V oleh Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Hukum dan HAM RI.

Hadir dalam kegiatan tersebut Plt. Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Kalimantan Tengah Bambang Iriana, didampingi Kepala Divisi Administrasi Sucipto, Kepala Pusat Penelitian Kompetensi BPSDM R. Natanegara, Kabid Program Puspenkom Herlina, Assessor, dan Evaluator, selain itu juga dihadiri oleh Pimpinan Tinggi Pratama, Pejabat Administrator dan Pengawas.

(Baca Juga : Hindari Covid-19, Lapas Palangka Raya Kembali Lakukan Penyemprotan Disinfektan)

Acara dimulai dengan laporan oleh Kepala Divisi Administrasi Sucipto, yang melaporkan kegiatan ini dilaksanakan selama satu hari dan diikuti sebanyak 30 orang dari Kanwil dan UPT. Rinciannya adalah 25 orang pejabat struktural eselon IV dan 5 orang pejabat struktural eselon V.

Dilanjutkan dengan Sambutan dari Plt. Kakanwil Bambang Iriana, dalam sambutannya beliau menyampaikan “Output yang diharapkan dalam Pelaksanaan Assessment Center ini adalah untuk pemetaan profil kompetensi para Pejabat Struktural Eselon IV dan V di lingkungan Kantor Wilayah kementerian Hukum dan HAM Tengah sesuai dengan Standar Kompetensi Manajerial, yang hasilnya dapat dijadikan salah satu bahan pertimbangan pengembangan kompetensi pegawai yang bersangkutan, dan akan terintegrasi dengan Sistem Informasi Pengembangan Sumber Daya Manusia di Lingkungan Kementerian Hukum dan HAM,” terang Bambang.

Bambang juga menjelaskan Assessment Center merupakan sebuah proses, prosedur atau pendekatan untuk menilai atau mengukur kompetensi seseorang dengan metode yang memiliki akurasi dan obyektifitas yang dapat diandalkan. Asesmen kompetensi juga merupakan proses untuk mengukur sampai sejauhmana seorang PNS telah memenuhi standar kompetensi dan kinerja yang telah ditetapkan.

Kemudian acara dilanjutkan dengan pengarahan dari Kepala pusat penilaian kompetensi BPSDM R. Natanegara menyampaikan bahwa “kemenkumham harus berubah menjadi lebih baik dengan peningkatan melalui mengetahui kemampuan dari diri masing-masing, sehingga dapat dijadikan evaluasi untuk peningkatan kemampuan,” Ujar Natanegara. Sumber daya manusia ke depan adalah hal yang diutamakan, siapa pun dapat bersaing untuk menunjukkan kapabilitasnya. Lanjutnya ke depan assessment akan dilakukan dengan teknologi, karena di era digital dan revolusi industri 4.0 birokrasi harus dilakukan dengan cara efektif dan efisien dengan teknologi.

Kegiatan assessment dilaksanakan dengan 2 sesi diantaranya sesi pertama adalah psikotes dan sesi kedua adalah sesi wawancara. Dengan dilaksanakan kegiatan assessment diharapkan hasil yang diperoleh dapat dipergunakan untuk analisis pengembangan kompetensi. (red-dok, humas kalteng, jul’19)