Kehadiran BSI Diharapkan Perkuat Ekonomi Syariah

Kontribusi dari Kemenag Kalteng, 05 Februari 2021 08:43, Dibaca 1,418 kali.


MMCKalteng - Palangka Raya – Bank Syariah Indonesia (BSI) telah resmi diluncurkan oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo beberapa waktu yang lalu. Pasca peluncuran, beberapa pimpinan BSI langsung bergerak memperkenalkan diri ke sejumlah pihak.

Di Palangka Raya, pimpinan BSI Cabang Palangka Raya 1 dan Palangka Raya 2 lantas menyambangi Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Tengah H. Abd. Rasyid. Pertemuan dilakukan dalam dua kegiatan berbeda, belum lama tadi.

(Baca Juga : Demi Layani Akad Nikah, Nasrullah Gunakan Kelotok)

Kehadiran bank syariah terbesar milik negara itu, ucap H. Abd. Rasyid, diharapkan memperkuat ekonomi syariah di Bumi Tambun Bungai. Selain ekonomi syariah, perekonomian masyarakat secara umum juga diharapkan terbantu dan mendapatkan angin segar pasca kehadiran BSI.

“Transformasi tiga bank syariah BUMN menjadi BSI tentu sebuah loncatan besar untuk memperkuat ekonomi syariah di Indonesia, khususnya di Kalimantan Tengah,” harap H. Abd. Rasyid, Jum’at (5/2/2021).

Ketika dibincangi terpisah, Manajer Operasional BSI Cabang Palangka Raya 2 Syafi’i menuturkan, pertemuan awal pihaknya dengan Kakanwil Kemenag diharapkan bisa menjadi pintu masuk untuk memperkuat kolaborasi keduanya.

“Harapan kami, Bank Syariah Indonesia bisa berkolaborasi lebih intensif lagi dengan Kanwil Kemenag Kalteng, sehingga layanan keuangan syariah yang dijalankan BSI bisa dikenal lebih luas,” tandas Syafi’i

Untuk informasi, BSI sendiri merupakan hasil dimergernya tiga Bank Syariah Terbesar di Indonesia yakni yakni BNI Syariah, BRI Syariah, dan Bank Syariah Mandiri. (Ittung Handoyo)

Kemenag Kalteng

Merupakan salah satu kontributor di Multimedia Center Provinsi Kalimantan Tengah.

Berita Lainnya
Berita Terbaru
Radio Corner

Facebook