Cegah Corona, Kanwil Kemenkumham Kalteng Lakukan Penyemprotan Disinfektan

Kontribusi dari Humas Kemenkumham Kalteng, 27 Maret 2020 15:07, Dibaca 630 kali.


MMCKalteng - Palangka Raya - Sejak wabah Corona Virus Disease (COVID-19) merebak di Indonesia dan terus meluas ke daerah-daerah termasuk Kalimantan Tengah menyusul bertambahnya jumlah kasus positif penyakit tersebut, permintaan masyarakat atas penyemprotan disinfektan meningkat. Termasuk juga Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Tengah. Pada hari Rabu (25/3/2020) kemarin bergerak cepat menyurati Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah untuk melakukan penyemprotan disinfektan.

Penyemprotan disinfektan ini dilakukan di dalam ruangan kantor juga luar area kantor dan  diharapkan dengan dilaksanakan kegiatan ini dapat mencegah penyebaran Corona Virus Disease (COVID-19), juga memberikan rasa aman dan nyaman untuk pegawai yang bekerja.

(Baca Juga : Bapas Pangkalan Bun Beri PendampinganTerkait Upaya Diversi )

Disinfektan merupakan bahan kimia atau pengaruh fisika yang digunakan untuk mencegah terjadinya infeksi atau pencemaran jasad renik seperti bakteri dan virus, juga untuk membunuh atau menurunkan jumlah mikroorganisme atau kuman penyakit lainnya.

Kepala Divisi Administrasi Sucipto memantau langsung kegiatan tersebut. Ia menyampaikan kepada tim Humas bahwa kegiatan ini sebagai bentuk upaya mencegah penyebaran Virus Corona. 

“Kami berupaya semaksimal mungkin dalam mencegah penyebaran Virus Corona. Selain tentunya bagi pegawai-pegawai juga tetap harus menerapkan pola hidup sehat dan jika ada yang sakit segera memeriksakan diri ke dokter atau rumah sakit terdekat," ujarnya.

Ditemui setelah penyemprotan, Kepala Koordinator Tim Penyemprotan Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah Yaesar Wawan mengatakan, pihaknya berupaya untuk bisa memenuhi permintaan penyemprotan disinfektan secara gratis. Namun seiring permintaan yang meningkat, dia meminta pengertian kepada seluruh masyarakat agar menyiapkan disinfektan apabila terjadi kekurangan, bahkan dalam sehari mereka dapat menyemprot hingga tiga titik.

Yaesar pun mengatakan di tengah banyaknya permintaan penyemprotan disinfektan ini, mereka menyiasati ketersediaan bahan baku disinfektan, saat ini pun pihaknya tengah mengantisipasi jika persediaan cairan disinfektan habis. “Satu galon cairan disinfektan bisa untuk menyemprot seluas 100 meter persegi. Ada cara lain membuat disinfektan, yaitu komposisi dari bahan pemutih dan karbol yang ditakar,” terangnya. (Red-dok, Humas Kalteng, Mar 2020).

Humas Kemenkumham Kalteng

Merupakan salah satu kontributor di Multimedia Center Provinsi Kalimantan Tengah.

Berita Lainnya
Berita Terbaru
Radio Corner

Facebook