Bantuan Pemerintah Kota Tanpa Kumuh Tahun 2019, Untuk Masyarakat Dapat Hidup Layak

Kontribusi dari Martiana Winarsih, 16 Desember 2019 21:50, Dibaca 868 kali.


MMCKalteng, Palangka Raya – Program Kotaku (Kota tanpa Kumuh) adalah program penanganan pemukiman kumuh menjadi pemukiman yang layak huni di perkotaan, melalui pembangunan infrastruktur berbasis masyarakat yang memberikan peranan masyarakat yang lebih besar. Kegiatan Serah terima dan Peresmian bantuan Kotaku dilaksanakan di Pesantren Darul Ulum Jalan dr. Murjani Gang Sari 45 Palangka Raya, Senin (16/12/2019).

(Baca Juga : Taat Bayar Pajak dan Tertib Administrasi, Pemkab Kobar Berikan Apresiasi kepada 24 Wajib Pajak)

Wali kota Palangka Raya dalam sambutannya menyampaikan, “Salah satu target pembangunan nasional yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) tahun 2005-2025 adalah terwujudnya kota yang layak huni. Hal ini kemudian dituangkan dalam amanah Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) tahun 2015-2019 melalui perwujudan kota tanpa Pemukiman Kumuh, yang kemudian menjadi salah satu sasaran dalam Rencana Strategis Direktorat Jendral Cipta Karya (Renstra DJCK) 2015-2019 yang harus kita implementasikan melalui berbagai program peningkatan kualitas dan cakupan pelayanan infrastruktur pemukiman perkotaan.

Untuk menjawab hal tersebut, Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman telah melakukan penanganan Kumuh Perkotaan sejak tahun 2015, dan untuk mendukung Gerakan 100-0-100 yaitu dengan menyediakan 100% akses air minum, mengurangi luasan kawasan kumuh hingga 0%, dan menyediakan 100% akses sanitasi, yang salah satunya melalui program kota tanpa kumuh.

Walikota Fairid Naparin juga menjelaskan, Permasalahan kawasan kumuh tidak bisa hanya ditangani oleh program Kotaku saja, tetapi melibatkan banyak pihak, sehingga terwujudnya kolaborasi lintas sektor dalam penanganan kawasan kumuh secara tuntas. Dan skala lingkungan di enam kecamatan yang terdiri dari 6 Kelurahan yaitu: Kelurahan Pahandut, Kelurahan Pahandut Seberang, Kelurahan Tangkiling, Kelurahan Tumbang Rungan, Kelurahan Menteng dan Kelurahan Palangka, menitik beratkan pada kegiatan Hidran Umum (Air Bersih), MCK (Mandi Cuci Kakus), Septic tank Komunal, Gerobak Sampah, Jalan serta Drainase.

Diakhir sambutannya Wali kota Fairid Naparin berharap, kiranya bantuan ini dapat bermanfaat bagi masyarakat sehingga dapat hidup layak dan nantinya bisa tercipta lingkungan yang layak huni, dan berpesan agar masyarakat menjaga dapat memelihara dan menjaga bantuan ini. (MC. Isen Mulang)



 

Martiana Winarsih

Merupakan salah satu kontributor di Multimedia Center Provinsi Kalimantan Tengah.

Berita Lainnya
Berita Terbaru
Radio Corner

Facebook