Susun Skema Pemasaran Untuk Meningkatkan Harga Karet

Kontribusi dari DINAS KOMINFOSANTIK KAB. GUMAS, 13 Maret 2019 17:51, Dibaca 1,512 kali.


MMCKalteng - Gunung Mas - Kasi Perlindungan, KSDAE, dan Pemberdayaan Masyarakat Apriandi, S.Hut., M.AP (kemeja putih) didampingi Koordinator Landscape USAID Lestari Perwakilan Kabupaten Gunug Mas Yoesman Tanjung (kemeja abu-abu), memberikan arahan pada kegiatan penguatan kelompok tani karet dan penyusunan skema pemasaran bokar, di Aula Hotel Lising, Rabu (13/3) pagi.

Gunung Mas – Unit Pelaksanaan Teknis (UPT) Kesatuan Pengelola Hutan Produksi (KPHP) Kahayan Hulu Unit XV-XVI Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) bersama Kelompok Tani Hutan (KTH), dan pihak swasta di Kabupaten Gunung Mas (Gumas) menggelar kegiatan penguatan kelompok tani karet dan penyusunan skema pemasaran bahan olahan karet (bokar).

(Baca Juga : Pemkab Mura Video Conference Bersama Gubernur Terkait Covid-19)

“Melalui penguatan skema pemasaran bokar yang disusun tersebut, akan ada solusi untuk kembali menaikan harga karet secara optimal,” ucap Kepala KPHP Kahayan Hulu Unit XV dan XVI Ir. Nasar melalui Kasi Perlindungan, KSDA dan Pemberdayaan Masyarakat Apriandi, S. Hut, MAP. Rabu (13/3/2019) pagi.

Dia menuturkan, penguatan pemasaran harga karet tersebut, dilakukan di desa Karason Raya, Tanjung Untung, Tusang Raya, dan Mengkawuk. Dengan melibatkan pihak Dinas Kehutanan dan Pertanahan, Dinas Perindustrian dan Perdangangan, gabungan pengusaha karet Indonesia (Gapkindo), pihak swasta, dan pemerintah desa setempat.

“Memang ada banyak tantangan yang harus dihadapi, namun itu bisa dilalui dengan membangun dan memantapkan kemitraan yang berkompeten, dalam pengembangan budidaya karet,”ujarnya.

Dia mengatakan, apabila harga karet terus merangkak naik, maka pastinya akan berdampak pada semangkin berkurangnya aktivitas masyarakat dalam melakukan perambahan hutan.

“Apa yang kita laksanakan tentu difasilitasi oleh Usaid Lestari, yang merupakan tindaklanjut dari hasil kick off meeting penguatan usaha karet melalui skema kemitraan kehutanaan,” tandasnya.

Sementara itu, Koordinator Landscape USAID Lestari perwakilan Kabupaten Gunung Mas Yoeman Tunjung mengakui, kegiatan ini difokuskan untuk membangun dan meningkatkan kapasitas KTH, sehingga mereka bisa meningkatkan kualitas bokar.

“Disini nanti, akan banyak berdiskusi mengenai peluang kerjasama dengan gapkindo. Kita harapkan bisa menjadi sebuah pembelajaraan bersama untuk meningkatkan kualitas dan harga karet,” pungkasnya.           

 

DINAS KOMINFOSANTIK KAB. GUMAS

Merupakan salah satu kontributor di Multimedia Center Provinsi Kalimantan Tengah.

Berita Lainnya
Berita Terbaru
Radio Corner

Facebook