Tim Kesehatan Laksanakan Skrining IVA Sebagai Wujud Pelayanan Prima

Kontribusi dari Humas Kemenkumham Kalteng, 09 Maret 2021 15:46, Dibaca 42 kali.


MMCKalteng - Kotawaringin Timur - 17 (Tujuh belas) Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Perempuan mendapatkan layanan kesehatan berupa skrining IVA (Kanker serviks atau kanker leher rahim) oleh Tim Kesehatan Lapas Kelas IIB Sampit dan Puskesmas Ketapang I Kecamatan Mentawa Baru Ketapang Kabupaten Kotawaringin Timur di Poliklinik Lapas Sampit, Selasa (9/3/2021). Dr Ana Selowati menjelaskan Kanker serviks atau kanker leher rahim menempati urutan kedua dalam deretan kanker yang paling banyak terjadi di Indonesia.

"Deteksi dini kanker serviks lewat pemeriksaan IVA (Inspeksi Visual Asam Asetat) dianggap dapat membantu menyelamatkan banyak wanita karena relatif mudah dilakukan dan hasilnya cepat diperoleh," jelasnya.

(Baca Juga : Lapas Sukamara Berikan Bimbingan Kerohanian Bagi Warga Binaan Nasrani Melalui Ibadah Jumat)


Selanjutnya Ana Selowati menambahkan, "Pemeriksaan IVA dilakukan oleh Tim para medis ini bertujuan sebagai deteksi awal yang ditujukan kepada sejumlah Warga binaan perempuan yang ada di Lapas Kelas IIB Sampit untuk dilakukan pemeriksaan kesehatan. Dengan meneteskan asam asetat, teknik ini dinilai terjangkau, mudah, hanya memerlukan alat sederhana, dan hasilnya bisa langsung didapatkan," ucapnya.

Sementara itu Kepala Sub. Seksi Perawatan Sustetiana menyampaikan, "Dalam hal pelayanan ini terus ditunjukkan oleh para medis yang selalu menjadi rutinitas melakukan pemeriksaan kesehatan berupa deteksi dini kemungkinan Kanker serviks atau kanker leher rahim ada pada WBP Perempuan yang ada di Lapas Sampit dan segera dapat kita atasi bersama," ucapnya.


Di tempat yang berbeda, Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Sampit, Agung Supriyanto memberikan apresiasi kepada semua jajaran perawatan yang selalu siaga melakukan deteksi dini kesehatan WBP dan ucapan terima kasih kepada Puskesmas Ketapang I yang selalu membantu Lapas dalam bidang kesehatan WBP.

Selanjutnya dia juga mengungkapkan bahwa kegiatan ini menjadi salah satu bentuk layanan prima di bidang kesehatan. “Ini sebagai bentuk antisipasi, agar seluruh WBP bisa terus dalam keadaan sehat dan apabila ada tanda-tanda gejala WBP yang sakit akan segera tertangani dengan baik,” ucapnya. (Red-dok, Humas Kalteng, Maret 2021).

Humas Kemenkumham Kalteng

Merupakan salah satu kontributor di Multimedia Center Provinsi Kalimantan Tengah.

Berita Lainnya
Berita Terbaru
Radio Corner

Facebook