Kepala KPHP : Sosialisasi Pengendalian Karhutla Tak Boleh Berhenti

Kontribusi dari Kominfo Pulang Pisau, 01 Maret 2018 16:25, Dibaca 17 kali.


MMCKalteng - Dalam rangka mengantisipasi pencegahan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla)  di Wilayah Kabupaten Pulang Pisau, Balai Pengelolaan Hutan Produksi (BPHP) Wilayah X Palangka Raya Melalui Kesatuan Pengelolaan Hutan Produksi (KPHP) unit XXXI Kahayan Hilir Wilayah Kabupaten Pulang Pisau kembali laksanakan sosialisasi dalam rangka pengendalian kebakaran hutan, Kamis (1/3) di aula gedung Desa Gohong Kecamatan Kahayan Hilir Kabupaten Pulang Pisau.

Kegiatan dihadiri pemateri dari Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Tengah Ir. Petrus, M.Si , pemateri dari Balai Pengendalian Perubahan Iklim (PPI) Wilayah Kalimantan Yophi Handoko, S.Hut, Babinsa, Kepala Desa dan perangkat desa, ketua RT, damang, mantir, tokoh masyarakat, Badan Permusyawaratan Desa Gohong dan serta seluruh peserta sosialisasi.

(Baca Juga : Diskominfo Kapuas dan SMPN 1 Selat Bersinergi Kelola SIM-S)

Kepala KPHP Unit XXXI Kahayan Hilir Joko Listyanto dalam sambutan sekaligus pemateri menyampaikan kalau akhir februari 2018 kemarin kita sudah laksanakan sosialisasi di Kecamatan Jabiren Raya Kabupaten Pulang Pisau, sekarang diminta untuk melaksanakan kembali sosialisasi di Kecamatan Kahayan Hilir tepatnya di Desa Gohong.

Harapannya kegiatan sosialisasi pengendalian karhutla seperti ini tidak berhenti cuma dibeberapa kecamatan/Desa saja, karena dengan adanya kegiatan seperti ini dapat memberi pengetahuan dan membuka wawasan kepada masyarakat akan dampak karhutla dan resiko bagi yang sengaja membuka lahan dengan membakar, ungkap Joko.

“Kebakaran hutan dan lahan mempunyai dampak buruk terhadap tumbuhan/tanaman, sosial ekonomi dan lingkungan hidup, sehingga kebakaran hutan dan lahannya bukan saja berakibat buruk terhadap hutan dan lahannya sendiri, tetapi lebih jauh akan mengakibatkan terganggunya proses pembangunan,” jelasnya.   

Kebakaran hutan dan lahan ditangani secara terencana, menyeluruh, terpadu dan berkelanjutan. Dengan kata lain bahwa pengendalian karhutla tidak hanya tertuju pada pemadaman saat kebakaran hutan musim kemarau, tetapi hal-hal lain yang bersifat pencegahan harus direncanakan dan dilakukan berkelanjutan baik pada musim kemarau maupun pada musim penghujan.

Selain itu Joko mengajak peserta sosialisasi maupun masyarakat khususnya masyarakat desa gohong untuk bersama-sama meminimalisir pembakaran hutan dan lahan, serta menjaga lingkungan dengan tidak melakukan pembakaran lahan secara liar agar tidak menimbulkan berbagai dampak buruk untuk lingkungan terutama bagi masyarakat sekitar. (MC. Pulang Pisau/KPHP Unit XXXI Kahayan Hilir/Rj)

Kominfo Pulang Pisau

Merupakan salah satu kontributor di Multimedia Center Provinsi Kalimantan Tengah.

Berita Lainnya
Berita Terbaru
Radio Corner

Facebook