Peserta Rakornis Pariwisata Seluruh Indonesia Mengunjungi objek Wisata TN Sebangau

Kontribusi dari Administrator, 21 Oktober 2017 13:27, Dibaca 4 kali.


Jika anda pernah mengunjungi Palangkaraya, rasanya kurang lengkap tanpa menyusuri dan menikmati eksotisnya ekosistem hutan alam rawa gambut tropika yang berada di bagian tengah - selatan pulau ini. Kawasan ini bernama Taman Nasional Sebangau (TNS), yaitu sebuah kawasan hutan dengan fungsi konservasi yang ditunjuk oleh Menteri Kehutanan pada tanggal 19 Oktober 2004 sebagai Taman Nasional dengan luas ± 568.700 ha yang berada di Kotamadya Palangka Raya (±10%), Kabupaten Pulang Pisau (±38%) dan Kabupaten Katingan (±52%), Provinsi Kalimantan Tengah.

Pada hari Sabtu Tanggal 21 Oktober 2017 para peserta Rakornis Pemasaran pariwisata Mancanegara melakukan Wisata susur sungai di Danau Sebangan TN Sebangau , Rombongan langsung di pimpin oleh Deputi Bidang Pengembangan dan Pemasaran Pariwisata Mancanegara Prof DR I Gde Pitana , M.Sc di dampingan oleh Kadis Kebudayaan dan pariwisata Provinsi Kalimantan Tengah DR. Guntur Taladjan, M.Pd serta seluruh perwakilan Dinas pariwisata 34 Provinsi Se Indonesia dan Se Kalimantan Tengah . 

(Baca Juga : Festival Seni Budaya Tingkat SLTA Se-Kalteng 2017 Dimulai)

Semua rombongan sangat senang dan  mengagumi keindahan Danau di Taman Nasional Sebangau yang memiliki keindahan alam/bentang alam (landscape) yang luar biasa yang berupa jajaran danau-danau (danau Jalan Pangen, danau Panggualas, danau Kamipang, danau Purun), gugusan bukit-bukit (bukit batu Jack, bukit Kaki, bukit Bulan, bukit Cinta Birahi) dan diikat oleh ratusan sungai kecil dan kanal-kanal, serta dikelilingi oleh 2 sungai besar yaitu sungai Sebangau di sebelah timur dengan panjang±198.515 km dan sungai Katingan di sebelah Barat yang memiliki panjang±297,192 km. Kawasan ini memiliki ekosistem utama berupa ekosistem gambut, yaitu ekosistem yang dicirikan dengan jenis tanah histosol atau lapisan tanah yang terbentuk dari sisa-sisa tanaman atau lapukan bahan organik pada daerah cekungan yang selalu tergenang dalam jangka waktu yang sangat lama. Akumulasi bahan organik inilah yang mengakibatkan airnya berwarna kehitaman namun menyegarkan, sehingga sering juga disebut sebagai ekosistem air hitam.  Semoga TN Sebangau semakin di kenal oleh Wisatawan Mancanegara khususnya wisatawan domestik di Indonesia . (tm)

Photo : Kadisbudpar Kalteng

 

Administrator

Merupakan salah satu kontributor di Multimedia Center Provinsi Kalimantan Tengah.

Berita Lainnya
Berita Terbaru
Radio Corner

Facebook