Sekilas Info
Kontribusi dari Misyuwe, 09 Februari 2018 13:17, Dibaca 3 kali.
MMCKalteng- Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Kalimantan Tengah adakan rapat kerja daerah kebudayaan dan pariwisata Se-Kalimantan Tengah tahun 2018 di meeting room Swissbell Hotel Danum Palangka Raya, Jumat (9/2)
Rapat ini dibuka oleh Pelaksana tugas (Plt) Setda Provinsi Kalimantan Tengah, Fahrizal Fitri S.Hut.,MP dan dihadiri Pejabat Kementerian Pariwisata RI, Ir.Sutarjo, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Kalteng, Ir. Guntur Talajan, SH.,M.Pd, Kepala Dinas terkait Se Kalteng serta undangan lainnya dengan jumlah keseluruhan 38 peserta.
(Baca Juga : Sekda Nuryakin Hadiri Opening Ceremony PORNAS XVI KORPRI 2023 di Semarang-Jateng)
Rapat kerja dimaksudkan untuk menyamakan persepsi dan pemahaman dalam penyusunan program prioritas, sehingga terjadi sinkronisasi program/kegiatan.
Fahrizal dalam sambutannya mengajak agar semua kabupaten/kota bisa fokus menentukan destinasi unggulan sesuai potensi daerah masing-masing, membuat kebijakan percepatan pembangunan kebudayaan dan pariwisata dengan didukung oleh Bupati/Walikota, meningkatkan koordinasi dan fasilitas antar mitra kerja, para investor dan masyarakat serta meningkatkan sumber daya manusia dibidang kebudayaan dan pariwisata.
Kalimantan Tengah menyimpan banyak pesona alam yang dapat dijadikan sebagai destinasi wisata antara lain Taman Nasional Tanjung Puting (TNTP), Taman Nasional Sebangau (TNS) dan Gosong Sanggora. TNTP terletak di Kabupaten Kotawaringin Barat merupakan pusat rehabilitasi dan perlindungan Orang Utan, Gosong Senggora merupakan salah satu kawasan konservasi alam yang dijadikan sebagai lokasi wisata bahari baru terletak di Kecamatan Kumai Kabupaten Kotawaringin Barat adalah surga bagi para penyelam dengan gugusan pulau-pulau kecil yang memiliki pasir putih dengan lautnya yang bening serta aneka macam ikan dan terumbu karang yang cantik.
TNS letaknya masuk dalam tiga wilayah yakni kota Palangka Raya, Kabupaten Katingan dan Kabupaten Pulang Pisau juga merupakan habitat asli orang utan dengan suasana yang masih alami dialiri sungai hitam dan juga rumah bagi berbagai jenis reptil. (Yudis/ Foto: Asep)
