Sekilas Info
Kontribusi dari Diskominfo Kabupaten Seruyan, 17 November 2025 15:30, Dibaca 374 kali.
MMCKalteng – Kuala Pembuang – Upaya pemerintah daerah dalam meningkatkan kesejahteraan dan produktivitas nelayan kembali diwujudkan melalui penyaluran bantuan hibah sarana dan prasarana perikanan tangkap Tahun 2025. Bupati Seruyan, Ahmad Selanorwanda, secara langsung memimpin penyerahan bantuan tersebut dalam kegiatan yang berlangsung di Aula Kantor Dinas Perikanan, Senin (17/11/2025). Program ini merupakan bagian dari komitmen Pemkab Seruyan untuk memperkuat sektor perikanan sebagai potensi unggulan daerah.
Bantuan yang disalurkan meliputi berbagai jenis mesin dan peralatan tangkap yang disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing kelompok usaha perikanan. Rinciannya antara lain: 11 unit mesin AMEC 25 HP untuk Kelompok Hasil Sepakat Desa Sungai Undang, 10 unit mesin AMEC 30 HP untuk Kelompok Siamuk Raya Desa Sungai Undang, 10 unit mesin AMEC 30 HP untuk Kelompok Bakau Bersatu Desa Sungai Bakau, 20 unit mesin LONCIN 7 HP untuk Kelompok Maju Bersama Desa Muara II, serta 75 unit alat tangkap bagi Kelompok Tanjung Rangas Berkah Desa Tanjung Rangas.
(Baca Juga : Monumen Palagan Sambi Kalimantan Tengah, Jejak Penerjunan Militer Pertama di Indonesia)
Kehadiran fasilitas baru ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas operasional nelayan, memperluas jangkauan melaut, serta membantu menjaga keberlanjutan usaha perikanan masyarakat.
Dalam sambutannya, Bupati Ahmad Selanorwanda menegaskan bahwa pemerintah daerah terus bekerja untuk memperkuat fondasi ekonomi masyarakat pesisir. “Pemerintah daerah terus bekerja untuk memperkuat fondasi ekonomi masyarakat pesisir. Sektor perikanan merupakan komponen penting bagi Seruyan dan harus ditopang dengan dukungan sarana yang memadai, peningkatan kompetensi nelayan, serta pengelolaan sumber daya yang bertanggung jawab,” ujarnya.
“Setiap bantuan yang diberikan harus digunakan sesuai peruntukan, dikelola secara bersama, dan tidak boleh dipindahtangankan. Ini penting agar manfaatnya benar-benar dirasakan langsung oleh kelompok penerima dan mampu meningkatkan pendapatan keluarga nelayan,” tegasnya.
Bupati juga mengingatkan berbagai tantangan yang masih dihadapi sektor perikanan. “Kita masih melihat adanya praktik penangkapan ilegal, penggunaan alat tangkap yang tidak ramah lingkungan, serta ketidakpatuhan terhadap aturan pengelolaan perairan,” sebutnya.
Karena itu, ia mengajak seluruh penerima bantuan untuk menjaga kelestarian ekosistem perairan. “Gunakan alat tangkap sesuai ketentuan, jaga lingkungan, dan mari berkolaborasi menciptakan tata kelola perikanan yang tertib dan berkelanjutan. Pemerintah daerah akan terus hadir memberikan pendampingan dan memastikan sektor perikanan Seruyan tetap produktif serta lestari di masa mendatang,” tambahnya.
Melalui penyaluran bantuan ini, Pemkab Seruyan berharap kemampuan nelayan dalam berproduksi semakin meningkat, akses usaha semakin kuat, dan kesejahteraan masyarakat pesisir dapat terus bertumbuh. Program bantuan sarana prasarana perikanan ini sekaligus menjadi bukti nyata hadirnya pemerintah dalam mendukung mata pencaharian utama masyarakat dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah secara berkelanjutan. (MMCSeruyan/IH)/Edt:UL
Merupakan salah satu kontributor di Multimedia Center Provinsi Kalimantan Tengah.