Sekilas Info
Kontribusi dari Rikah Mustika, 12 Desember 2018 10:13, Dibaca 10 kali.
MMCKalteng-Dalam rangka Peringatan Hari Ibu yang ke-90, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Kalimantan Tengah menyelenggarakan berbagai lomba seperti lomba puisi, memasak nasi goreng dan tumpeng panginan sukup simpan di Halaman Istana Isen Mulang Rumah Jabatan Gubernur Kalimantan Tengah, Rabu (12/12). Tema yang diangkat kali ini yaitu "Bersama Meningkatkan Peran Perempuan dan Laki-Laki Dalam Membangun Ketahanan Keluarga Untuk Kesejahteraan Bangsa".
Lomba puisi diikuti oleh kurang lebih 10 orang peserta yaitu kepala dinas OPD provinsi Kalimantan Tengah khusus perempuan. Nampak para peserta sangat menghayati dan hanyut saat membacakan puisinya. Lomba memasak nasi goreng diikuti oleh 24 orang peserta yaitu kepala dinas OPD provinsi Kalimantan Tengah khusus laki-laki. Nampak kepala Dinas Kominfo Provinsi Kalimantan Tengah Herson B Aden , Kadis Perumahan dan Pemukiman Leonard S. Ampung, Kadis Sosial Drs. Suhaimi, Kadis Perdagangan Moh Hatta, Kadis Pariwisata Guntur Talatjan , Kadispora Faleri Tuwan dan beberapa kepala SKPD yang sangat serius dan lihai mengikuti lomba tersebut. Waktu yang diberikan panitia hanya 20 menit saja dan kriteria penilaiannya adalah dari segi penampilan, cita rasa, kreasi dan kebersihannya.
(Baca Juga : Asisten Adum Sri Suwanto Resmi Tutup Latsar CPNS Gelombang I Tahun 2022)
Lomba tumpeng Panginan Sukup Simpan menjadi lomba rutin yang diadakan di Kalimantan Tengah apabila ada peringatan hari-hari besar,seperti pada peringatan hari ulang tahun Kalimantan Tengah dalam acara Kalteng Expo Silam. Kali ini lomba tumpeng Panginan Sukup Simpan juga diikuti oleh ibu-ibu DWP perwakilan 24 OPD Provinsi Kalimantan Tengah. Kriteria penilaiannya adalah dari segi tampilan, cita rasa, dan kebersihan dengan ukuran minimal 50 x 80 cm dan harga bahan tidak lebih dari 1 jt rupiah. Semua tumpeng yang disajikan nampak menggoda dan mengunggah selera.
Selain lomba-lomba, akan ada Dialog Antar Generasi yang dihadiri oleh Menteri Pemberdayaan dan Perlindungan Anak RI, Prof. DR. Yohana Susana Yembise, Dip. Apling, MA. (Rikah / Foto:Asep)
