Dewan Apresiasi Rencana Penambahan Hari Reses

Kontribusi dari Sekretariat DPRD Provinsi Kalteng, 14 Agustus 2018 08:22, Dibaca 367 kali.

MMCKalteng -Adanya rencana penambahan jumlah hari reses sebagai tindak lanjut dari konsultasi tata tertib (tatib) mendapat apresiasi dari kalangan DPRD Kalteng. Menurut Legislator dari Fraksi Gerindra Hj Yustina Ismiati tindak lanjut dan perencanaan itu sangat wajar. “Kita bisa melihat luas wilayah kita yang besarannya satu setengah kali Pulau Jawa bahkan apabila dimaksimalkan melalui lima dapil di dewan Kalteng untuk enam hari pun tidak aan terjangkau,” ujarnya kepada awak media ketika ditemui di ruang kerjanya, Senin (13/8).

Artinya dengan adanya rencana penambahan bisa saja seluruhnya akan terakomodir tentunya dengan tambahan hari tersebut, anggota dewan bakal bisa menjangkau wilayah-wilayah pelosok yang selama ini belum sempat dikunjungi.

(Baca Juga : Pemprov Serahkan LPJ Pelaksanaan APBD 2019)

Dengan begitu aspirasi masyarakat dapat diserap secara maksimal melalui komunikasi dan tatap muka secara langsung bersama konstituen masing-masing.

Kalaupun, ucapnya, ada penambahan hingga delapan hari dinilai masih sangat kurang.

Wakil rakyat dari Dapil III yang meliputi Kobar, Lamandau, dan Sukamara itu menyarankan, memang untuk mengoptimalkan reses, maka jumlah waktu yang tepat adalah 10 hari. Memang selama ini konsepnya dilaksanakan secara bergiliran. “Biasanya kita usai masa sidang melaksanakan reses, namun konsepnya bergiliran. Kita berharap ke depan dengan penambahan hari maka semua wilayah dan aspirasi masyarakat dapat kita dengar serta tindaklanjuti,” kata anggota Komisi D tersebut.

Selain itu, dirinya juga menyampaikan sejumlah keinginan atau usulan yang kerap menjadi aspirasi masyarakat setempat sebut saja seperti rumah ibadah, infrastruktur, sarana dan prasarana kesenian. Sementara itu jajaran dewan lain berharap agar hasil dari reses sendiri bisa mendapat tindak lanjut serius dari kalangan eksekutif. “Kita berharap agar hasil reses yang merupakan aspirasi masyarakat bisa direalisasikan dan ditampung dalam bentuk kegiatan/program,” kata wakil rakyat dari Dapil I yang meliputi Palangka Raya, Katingan, dan Gumas Dr P Lantas Sinaga.

Dirinya mengakui banyak aspirasi yang disampaikan, baik melalui anggota ataupun pimpinan dewan tentunya

ketika menggelar reses, yang membutuhkan penanganan ataupun perhatian dari pemerintah.

Saat mencermati kegiatan serta program yang dilaksanakan oleh jajaran eksekutif, pihaknya menekankan agar hasil serta laporan reses menjadi perhatian penting. Apalagi pelaporan itu disampaikan dalam forum rapat paripurna, bersama jajaran SOPD yang notabene pihak eksekutif.

Untuk itu, anggota Komisi A itu menegaskan agar hasilnya dapat dituangkan dalam program nyata.