Menkopolhukam : Kepala Daerah Agar Sosialisasikan Ibadah Dari Rumah

Kontribusi dari Widia Natalia, 18 Mei 2020 17:19, Dibaca 601 kali.

MMCKalteng - Palangka Raya - Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Sugianto Sabran diwakili Sekretaris Daerah Provinsi Kalteng Fahrizal Fitri didampingi Badan Intelijen Negara Daerah (Kabinda) Kalteng Brigjen Slamet Urip Widodo, Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi (Wakajati) Kalteng Marang, Komandan Detasemen Kesehatan Wilayah (Dandenkesyah) 12.04.02 Palangka Raya Letkol Ckm Salundik, Karo Ops Polda Kalteng Andreas Wayan Wicaksono dan beberapa Kepala Perangkat Daerah terkait mengikuti rapat koordinasi (Rakor) melalui Video Conference membahas Pengamanan dan Penegakan Protokol Kesehatan dalam rangka Menyambut Hari Raya Idul Fitri 1441 H, bertempat di Aula Eka Hapakat, Kantor Gubernur Kalteng, Senin (18/05/2020).

Rapat virtual dipimpin langsung oleh Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD. Rakor ini turut diikuti oleh beberapa Menteri Kabinet Indonesia maju, Lembaga terkait serta Gubernur se-Indonesia.

(Baca Juga : Wagub H. Edy Pratowo Membuka Secara Resmi Rakorda FKUB Kabupaten/Kota se-Kalteng Tahun 2021)

Di kesempatan tersebut, Menko Polhukam Mahfud MD menyampaikan bahwa kegiatan yang mengumpulkan banyak orang atau berkerumanan ditengah pandemi Covid-19 sekarang ini merupakan bagian yang tidak diperbolehkan.

Larangan berkumpul telah tertuang dalam Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 9 Tahun 2020 tentang pedoman Pembatasan Sosial Berskala Besar dalam rangka percepatan penanganan Covid-19.

Mahfud MD juga menghimbau masing-masing Kepala Daerah agar terus mensosialisasikan kepada warganya agar tetap mengikuti anjuran Pemerintah serta melakukan kegiatan ibadah dari rumah. Hal ini sebagai upaya untuk mencegah penularan Covid-19.

Di tempat terpisah, Wakil Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Letjen TNI (purn) Teddy Lhaksmana yang turut hadir pada rapat virtual mengatakan bahwa Menteri Agama telah mengeluarkan himbauan agar Salat Idul Fitri dilakukan di rumah saja dengan keluarga inti.

Teddy Lhaksmana juga menuturkan bahwa himbauan Menteri Agama sudah di sosialisasikan sejak dua minggu yang lalu melalui media sosial, dikarenakan kasus penularan terus meningkat di masing-masing Daerah.  (Foto:Asep)