Rasionalisasi Anggaran Untuk Percepat Pembangunan Infrastruktur

Kontribusi dari Martiana Winarsih, 19 November 2019 20:03, Dibaca 1,127 kali.


MMCKalteng, Palangka Raya – Ketua Komisi B DPRD Kota Palangka Raya, Neni Adriaty Lambung mengatakan di tahun anggaran 2020 banyak terjadi pengurangan anggaran untuk membiayai sejumlah program satuan organisasi perangkat daerah (SOPD).

(Baca Juga : Pelaksanaan Seleksi CASN 2021 Kabupaten Kobar Sukses Digelar)

Alasan rasionaliasasi dari Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kota Palangka Raya menurutnya sangat masuk akal, karena dananya akan dialokasikan untuk membiayai pembangunan infrastruktur jalan, jembatan, dan drainase.

Namun rasionalisasi anggaran ini menurutnya tidak mengurangi belanja tidak langsung (BTL) seperti gaji pegawai, sehingga tidak akan mempengaruhi kinerja SOPD.

Yang berkurang itu cuma anggaran belanja langsung (BL),” katanya, Selasa (19/11/2019). Neni mengatakan alasan TPAD merasionalisasi anggaran karena dalam dua tahun anggaran yakni 2020-2021 pembangunan infrastruktur ditarget tuntas.

Target tersebut sesuai visi misi kepemimpinan Walikota Palangka Raya Fairid Naparin dan Wakil Walikota Palangka Raya Umi Mastikah yang telah berkomitmen akan menuntaskan pembangunan infrastruktur di tiga tahun menjabat.

Maka dari itu pihak DPRD Kota Palangka Raya selaku mitra eksekutif mendukung program percepatan pembangunan infrastruktur yang akan dilakukan pasangan Fairid-Umi. (MC. Isen Mulang)



 

Martiana Winarsih

Merupakan salah satu kontributor di Multimedia Center Provinsi Kalimantan Tengah.

Berita Lainnya
Berita Terbaru
Radio Corner

Facebook