Penjualan Alat Kesehatan Meningkat Selama Kabut Asap

Kontribusi dari Martiana Winarsih, 07 Oktober 2019 19:52, Dibaca 5 kali.


MMCKalteng, Palangka Raya – Permintaan alat kesehatan di Kota Palangka Raya terjadi peningkatan signifikan selama kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).

(Baca Juga : Walikota Palangka Raya Apresiasi Kinerja PLN Normalkan Pasokan Listrik)

Alat kesehatan yang dimaksud seperti masker, oksigen murni, dan multivitamin. Meski permintaan naik, namun harganya cenderung stabil dan terjaga.

Hal ini karena harga barang yang sudah ditetapkan dari apotek pusat bagi apotek ritel cabang dan adanya penetapan harga eceran tertinggi untuk beberapa jenis obat dan multivitamin.

Selain itu, berdasarkan data yang dihimpun Bank Indonesia ditemukan pula pedagang yang justru memberi diskon pada masker dan tabung oksigen murni dengan potongan harga atau promo pemberian masker gratis setelah pembelian masker/tabung oksigen dalam jumlah tertentu.

Pedagang mengutarakan keinginannya untuk tidak terlalu mencari untung dari kejadian bencana asap yang menyusahkan masyarakat. Diperkirakan bahwa dalam waktu dekat tidak ada kenaikan harga atas barang dimaksud,” kata Kepala Kantor Perwakilan Wilayah Bank Indonesia, Rihando dalam rilisnya, Senin (7/10/2019). (MC. Isen Mulang)

 

Martiana Winarsih

Merupakan salah satu kontributor di Multimedia Center Provinsi Kalimantan Tengah.

Berita Lainnya
Berita Terbaru
Radio Corner

Facebook