Pemko Palangka Raya Ringankan Beban Musibah Warga Jalan G. Obos 13

Kontribusi dari Martiana Winarsih, 11 September 2019 18:37, Dibaca 381 kali.

MMCkalteng, Palangka Raya – Walikota Palangka Raya, Melalui Kepala Bagian Kejahteraan Rakyat Setda Kota Palangka Raya, Sahrudin menyampaikan bantuan untuk meringankan beban atas musibah yang di alami Warga Jalan G.Obos 13 Kota Palangka Raya.

(Baca Juga : Bupati Gunung Mas Pimpin Rakor dengan ICDN Provinsi Kalimantan Tengah)

“Pemerintah Kota Palangka Raya beserta staf kepegawaian menyampaikan belasungkawa atas musibah yang menimpa Keluarga Bapak Adisuwarno dan Ibu Tiarum, sebelumnya mengalami musibah kebakaran tempat tinggal sehingga mengharuskan mereka sementara mengungsi kerumah tetangga dan pada hari minggu pukul 19.00 wib kemarin putra tunggal kesayangan mereka yang berumur 10 tahun diketemukan meninggal dunia akibat tenggelam di galian parit depan Sekolah Tinggi Agama Hindu (STHN) Tampung Penyang Jalan G.Obos 10 Kota Palangka Raya.

Pemerintah Kota Palangka Raya setelah mendengar ada berita warga masyarakatnya yang tinggal di Jalan G.Obos 13 Kota Palangka Raya mengalami kecelakaan tenggelam sampai meninggal yang sebelumnya mengalami musibah kebakaran menyampaikan bantuannya untuk meringankan beban keluarga dimaksud sementara bisa berpikir dengan baik untuk melanjutkan kehidupan yang pasti mereka laksanakan pada setiap hari-harinya.

Sahrudin, mengatakan bantuan diberikan tidaklah seberapa tetapi sangat berarti bagi warga masyarakat yang tertimpa musibah seberat itu,  Pemerintah Kota Palangka Raya menganggap musibah tersebut adalah musibah yang sangat berat sekali di alami warganya karena selain rumah tempat tinggal hangus terbakar dan berlanjut kesedihan mereka karena putra satu-satunya yang dikasihi meninggal dunia.

Sahrudin menambahkan bahwa sebelumnya Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah juga telah menyalurkan bantuan berupa sembako dan uang santunan, dilanjutkan lagi oleh Pemerintah Kota Palangka Raya Raya, berupa bantuan serupa berupa sembako, pakaian layak pakai, selimut dan uang santunan, tutup Sahrudin.  (MC Isen Mulang)