Sekilas Info
Kontribusi dari Martiana Winarsih, 26 Februari 2019 10:22, Dibaca 703 kali.
MMCKalteng – Hujan deras yang mengguyur Kota Palangka Raya Senin sore 25/2 mulai pukul 16.30 WIB hingga 18.00 WIB mengakibatkan hampir seluruh kawasan Kota Palangka Raya yang berada di posisi rendah tergenang air atau banjir dadakan.
Melihat keadaan Kota Palangka Raya yang mendadak dikepung oleh banjir dadakan ini, Walikota Palangka Raya Fairid Naparin menginstruksikan kepada satuan organisasi perangkat daerah (SOPD) teknis dan SOPD terkait agar segera membenahi drainase yang tidak lancar di jalan-jalan protokol maupun di lingkungan pemukiman warga.
(Baca Juga : Bupati Kobar Monitoring Pembangunan Gedung Serbaguna Area Pangkalan Bun Park)
“Tidak ada pilihan lain bahwa drainase harus dibenahi” kata Fairid melalui telepon ke tim percepatan pembangunan daerah, Senin malam (25/2/2019) karena beliau masih berada di luar kota.
Untuk menghindari banjir susulan lanjut Fairid, agar ada upaya pembuatan sumur resapan setiap delapan meter pada fasilitas umum yang ada di kota Palangka Raya ini, yang berfungsi untuk pengendali banjir, dan menekan laju erosi, serta sebagai tempat menampung air hujan agar meresap ke dalam tanah.
Walikota Fairid juga meminta kepada jajarannya segera turun ke lapangan untuk menindaklanjuti dan melakukan penanganan dampak banjir tersebut, untuk memperhatikan dan mencari solusi terhadap fenomena alam yang luar biasa ini, untuk menghindari banjir susulan pungkasnya. (MC. Isen Mulang)
