Puskesmas Kampuri Belum Miliki Dokter Gigi

Kontribusi dari Sekretariat DPRD Provinsi Kalteng, 16 Februari 2021 07:17, Dibaca 756 kali.

MMCKalteng - Palangka Raya – Wakil Ketua III DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng) Faridawaty Darland Atjeh, pekan lalu melaksanakan Kunjungan Kerja (Kunker) ke Kabupaten Gunung Mas (Gumas). Kunjungan itu dalam rangka untuk mengetahui apa saja pembangunan yang sudah dilaksanakan ataupun yang akan dilaksanakan pemerintah. Tidak saja pembangunan, berbagai program juga turut ditinjau untuk melihat sampai sejauh mana berdampak bagi masyarakat.

Dikatakan, kunker yang dilakukan tidak semata melihat saja tapi juga mendengarkan kebutuhan masyarakat secara langsung. Dari hasil kunker tersebut akan menjadi masukan tersendiri apa yang dibutuhkan masyarakat untuk dapat direalisasikan pemerintah.

(Baca Juga : Dewan Sebut Tenaga Pengajar Rata-rata Masih Kontrak)

Ia menuturkan, hasil kunker yang dilaksanakan ke Puskesmas Kampuri Unit Pelayanan Teknis (UPT) di Kabupaten Gumas diperoleh sejumlah data yang cukup menarik. Sama seperti puskesmas di Sepang, puskesmas di Kampuri juga membutuhkan tenaga dokter gigi, untuk mengisi poli gigi yang sudah tersedia.

“Puskesmas di Kampuri sama seperti di Sepang, sudah tersedia poli gigi yang lengkap dengan peralatan. Namun terkendala ketersediaan dokter gigi yang masih belum tersedia. Tidak saja membutuhkan dokter gigi, puskesmas Kampuri juga membutuhkan perhatian pemerintah untuk dilakukan perbaikan,” kata Faridawaty, Senin (15/2/2021).

Ia mengatakan, fasilitas yang perlu dilakukan perbaikan adalah kondisi bangunan yang mengalami kerusakan, baik kondisi bangunan lain yang mengalami kerusakan, maupun fasilitas rawat inap. Di tengah kondisi yang dihadapi itu, puskesmas Kampuri mampu memberikan pelayanan yang maksimal bagi masyarakatnya.

Sekarang ini, ungkap Faridawaty, puskesmas Kampuri sedang melaksanakan proses vaksinasi. Vaksinasi bagi Tenaga Kesehatan (Nakes) sudah berjalan sebanyak 2 tahap. Namun dalam pelaksanaan vaksinasi tersebut, ada 5 nakes yang tidak bisa divaksin karena tidak memenuhi syarat. Sekarang ini, puskesmas Kampuri sedang mempersiapkan vaksinasi tahap berikutnya yang ditujukan bagi TNI/Polri dan guru. (Rovie / Foto: Rovie)