H. Nadalsyah Dinobatkan Sebagai Tokoh Ekonomi Syariah Kalteng

Kontribusi dari Diskominfo Barito Utara, 23 Oktober 2019 09:40, Dibaca 76 kali.


MMCKalteng - Muara Teweh - Dalam rangka pencarian tokoh ekonomi syariah Kalimantan Tengah, Institut Agama Islam Negeri Palangka Raya melalui Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam dan Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Provinsi Kalimantan Tengah menggelar Gebyar Ekonomi Syariah dalam Bincang-Bincang Publik bersama Para Tokoh Ekonomi Syariah dengan tema Membumikan Nilai-Nilai Ekonomi Syariah di Era Industri 4.0.

Acara dilaksanakan di Aula IAIN Palangka Raya dibuka secara resmi oleh Gubernur Kalimantan Tengah yang diwakili oleh, Kepala Dinas TPHP Provinsi, Ir. Hj. Sunarti, MM yang dihadiri oleh Bupati Barito Utara, H. Nadalsyah, Rektor dan Dekan jajaran IAIN Palangka Raya, tokoh-tokoh Masyarakat Ekonomi Syariah Kalimantan Tengah, Kepala Bank Indonesia Palangka Raya, Kepala Diskominfosandi Barito Utara, Kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten Barito Utara, mahasiswa IAIN, UKK/UKM se-Palangka Raya, cabang-cabang perbankan di Palangka Raya dan tamu undangan lainnya.

Dalam Bincang-Bincang Publik Bersama Para Tokoh Ekonomi Syariah juga diberikan penghargaan kepada Tokoh Ekonomi Syariah Kalimantan Tengah, dimana kriteria penilaian ditentukan oleh tokoh dan anggota Masyarakat Ekonomi Syariah yang diketuai oleh H. Fahrizal Fitri, S.Hut,MP. Adapun yang dinobatkan sebagai Tokoh Ekonomi Syariah Kalimantan Tengah adalah H. Agustiar Sabran (Anggota DPR RI), H. Nadalsyah (Bupati Barito Utara) dan Hj. Nurhidayah, SH,MH (Bupati Kotawaringin Barat).

Ketua Panitia, Dr. Sabian Utsman, SH,H.MSi menyampaikan bahwa Bupati Barito Utara, H. Nadalsyah adalah satu-satunya Tokoh Ekonomi Syariah yang hadir pada acara Gebyar Ekonomi Syariah yang diselenggarakan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam dan MES Provinsi Kalimantan Tengah.

(Baca Juga : Bupati Murung Raya Secara Resmi Buka Kegiatan Jambore Kader Tribina Tingkat Kabupaten Murung Raya)

Kegiatan yang dilaksanakan tidak berdiri tunggal, tetapi sebelumnya telah diadakan beberapa kegiatan seperti Festival Ekonomi Syariah dengan kegiatan Cerdas Cermat Ekonomi Syariah, dan Donasi untuk berbagi, Workshop Pasar Modal Syariah yang diikuti beberapa utusan dari Banjarmasin, Balikpapan dan lainnya serta Training ESQ yang dihadiri 240 peserta yang digelar di Kampung Seberang.

"Pemilihan tokoh sebenarnya dengan garis besar bahwa banyaknya masyarakat (umat Islam) yang terbantu dalam usaha yang telah dijalankan oleh para tokoh terpilih tersebut," ungkap Sabian Utsman.

Rektor IAIN Palangka Raya, Dr. H. Khairil Anwar, S.Ag dalam sambutannya mengatakan bahwa Gebyar Ekonomi Syariah yang diadakan bertepatan dengan Hari Santri, sehingga pemandangan khusus di Kampus IAIN Palangka Raya yakni para mahasiswa memakai sarung, berbaju koko dan berpeci hitam. Ekonomi Syariah saat ini berkembang dengan pesat, dimana ekonomi syariah tidak menimbulkan resesi.

"Mari kita sama-sama memajukan ekonomi syariah, khususnya untuk mahasiswa IAIN," harap H. Khairil Anwar. Ekonomi syariah dapat dikembangkan dengan menggali potensi-potensi yang ada pada umat muslim, seperti dari zakat dan waqaf. "Potensi zakat bila dihitung sekitar 1,6 milyard dan potensi waqaf sekitar 1,4 milyard setahun," ungkap Rektor IAIN Palangka Raya.  (Nadi Forester / BARUT - Foto: Diskominfobarut)

Diskominfo Barito Utara

Merupakan salah satu kontributor di Multimedia Center Provinsi Kalimantan Tengah.

Berita Lainnya
Berita Terbaru
Radio Corner

Facebook