Bimbingan Manasik Haji 1440 Hijriah

Kontribusi dari Martiana Winarsih, 20 Juni 2019 13:40, Dibaca 843 kali.


MMCKalteng - Palangka Raya – Kementerian Agama Kota Palangka Raya melaksanakan Bimbingan Manasik Haji, yang bertujuan agar calon jamaah haji dapat memahami tentang pelaksanaan ibadah haji dengan benar, bisa bekerjasama, kompak, aktif dan mandiri sehingga jamaah dapat menjadi haji yang mabrur.

Kegiatan manasik haji 1440 Hijriah dilaksanakan di aula Asrama Haji Al-Mabrur jalan G.Obos Palangka Raya dan jumlah peserta yang ikut manasik haji terdiri dari 337 orang, laki-laki berjumlah 155 orang dan perempuan 182 orang, dengan klasifikasi usia termuda 25 tahun, an.Yulianda binti Saberi Baseri dan usia tertua 87 tahun an. Armah binti Abdul Majid, Rabu (19/6/2019).

(Baca Juga : Calon Pengantin Wajib Urus Keterangan Sehat Sebelum Menikah)

Bahrani selaku panitia pelaksana menyampaikan materi bimbingannya diantaranya membahas tentang kebijakan pemerintah dalam ibadah haji, kebijakan kesehatan haji, pembentukan kloter dan keselamatan penerbangan dan terakhir hikmah haji dan pelestarian haji mabrur.

Walikota Palangka Raya, Fairid Naparin dalam sambutannya mengungkapkan manasik haji bagi mereka yang akan melakukan ibadah haji atau umroh adalah merupakan latihan membaca doa bagi para calon Haji setiap thawaf, sa’i dan lempar jumrah. Thawaf merupakan wujud penyembahan dan penghormatan kepada Allah SWT dengan cara mengelilingi Ka’bah, Sa’i merupakan cerminan seperti yang dilakukan istri Nabi Ibrahim dalam mencari air diantara bukit Shafa dan Marwah, sedangkan Lempar Jumrah adalah tekad kita sebagai umat muslim untuk melawan kejahatan.

Kepada para jamaah calon haji Kota Palangka Raya, Walikota berpesan supaya mengikuti manasik haji dengan sungguh-sungguh, sehingga nantinya jamaah asal Kota Palangka Raya dapat menjadi teladan dimata jamaah dari daerah lain, lanjutnya.

Walikota berharap kepada tamu Allah SWT, yang mengikuti manasik haji diikuti dengan benar, sehingga pelaksanaan ibadah nanti memperoleh haji mabrur dan mabruroh. Nilai-nilai kemabruan haji berperan penting dalam meningkatkan kualitas iman, ilmu dan amal saleh baik secara individu maupun secara sosial.

Kita semua yang telah menunaikan ibadah haji hendaknya mampu menyeimbangkan antara kesalehan personal dan kesalehan sosial dan dengan adanya bimbingan manasik haji ini tentunya sangat memberi motivasi bagi jamaah-jamaah calon haji kedepan, tutupnya.  (MC Isen Mulang)

Martiana Winarsih

Merupakan salah satu kontributor di Multimedia Center Provinsi Kalimantan Tengah.

Berita Lainnya
Berita Terbaru
Radio Corner

Facebook