Sekilas Info
Kontribusi dari Martiana Winarsih, 11 Maret 2019 08:05, Dibaca 22 kali.
MMCKalteng – Palangka Raya - Peristiwa banjir bersifat dadakan yang terjadi di sejumlah kawasan di Kota Palangka Raya beberapa waktu lalu, ditengarai lebih disebabkan saluran drainase yang tidak mampu menampung dan mengalirkan air hujan yang turun dengan intensitas tinggi.
Ketidakmampuan drainase itu juga diperparah dengan kondisi salurannya yang mengalami pendangkalan akibat lumpur dan sampah.
(Baca Juga : Tim Perpunas Lakukan Akreditasi Perpustakaan SMAN 5 Palangka Raya)
Melihat hal ini Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya membentuk tim pengendalian banjir, yang terdiri dari petugas gabungan Dinas PUPR, Dinas Perhubungan, BNPB, dan Dinas Damkar Kota Palangka Raya.
“Tim pengendalian banjir ini akan melakukan pembersihan saluran drainase dari 9-15 Maret 2019 mendatang. Saat ini tim sedang memfokuskan pembersihan drainase di wilayah Jalan Temanggung Tilung,” ungkap Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Palangka Raya, Albert Tombak, Minggu (10/3/2019).
Sejak kemarin kata dia, sudah ada 3 sampai 4 truk yang telah mengangkut sampah dari upaya pembersihan saluran drainase tersebut. Bahkan diperkirakan masih banyak lagi sampah ataupun lumpur yang ada di saluran drainase itu bakal terangkut dari kegiatan pembersihan.
Albert juga mengimbau kepada masyarakat untuk bersama sama menjaga saluran drainase dengan tidak membuang sampah pada saluran tersebut agar tidak terjadi pendangkalan saluran akibat tersumbat oleh tumpukan sampah sehingga apabila terjadi curah hujan dengan intensitas tinggi maka tidak akan terjadi banjir dadakan seperti beberapa waktu yang lalu, ingatnya. (MC. Isen Mulang)
