Disnakertrans Prov. Kalteng Gelar Pelatihan DBH-DR di Kab. Pupis

Kontribusi dari Disnakertrans Prov. Kalteng, 26 Juni 2024 10:09, Dibaca 1,186 kali.

MMCKalteng – Palangka Raya – Kepala Disnakertrans Prov. Kalteng Farid Wajdi mewakili Sekretaris Daerah Prov. Kalteng Nuryakin membuka Pelatihan Perluasan Kesempatan Kerja (Pelatihan DBH -DR) melalui pelatihan Tata Boga dan Anyaman Rotan, di desa Kalawa Kecamatan Kahayan Hilir Kabupaten Pulang Pisau, Senin (24/6/2024).  

Dalam sambutannya, Farid Wajdi menjelaskan bahwa pelatihan tersebut bersumber dari Dana Bagi Hasil - Dana Reboisasi (DBH-DR), yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng) melalui Dinas Tenaga Kerja Provinsi Kalimantan Tengah (Disnakertrans Prov.Kalteng), dan merupakan salah satu upaya meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) masyarakat atau pencari kerja di sekitar kawasan hutan.

(Baca Juga : Tim Satgas Prov. Kalteng Pastikan Ketersediaan Pangan untuk Idul Fitri Tahun 2021)

“Pelatihan Keterampilan ini untuk menciptakan lapangan kerja yang produktif dan berkelanjutan, juga menjadikan tenaga kerja yang berkompeten dan berdaya saing sesuai permintaan pasar, dengan melihat kebutuhan bahan yang tersedia di sekitar kawasan hutan sehingga dapat mewujudkan masyarakat BERKAH,” ujarnya

Sementara itu, dalam sambutannya Penjabat (Pj) Bupati Pulang Pisau Hj Nunu Andriani mengatakan pelatihan keterampilan ini sangat penting dalam  upaya pemerintah untuk membangun sikap mental dan budaya produktif masyarakat agar memiliki kesadaran secara bersama-sama untuk mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat di sekitar Kawasan hutan.

“Saya sangat mendukung pelatihan keterampilan yang dilaksanakan di desa Kalawa, terima kasih kepada Disnakertrans Prov. Kalteng yang telah memberikan program pelatihan DBH-DR di Kabupaten Pulang Pisau, dan semoga para peserta dapat memanfaatkan pelatihan ini untuk meningkatkan kesejahteraannya,” tutupnya.

Pelatihan Keterampilan ini dilaksanakan selama lima hari sejak tanggal 24 s.d 28 Juni 2024dengan 32 jam pelatihan yang meliputi teori dan praktek dan diikuti oleh peserta pelatihan anyaman rotan 20 orang dan peserta pelatihan tata boga 20 orang.

(HS.Disnakertrans)/Edt:WP