Usung Tema Banama Hintan Ajung Paramata, RSJ Kalawa Atei Ikuti Lomba Perahu Hias

Kontribusi dari RSJ Kalawa Atei Kalteng, 21 Mei 2024 05:51, Dibaca 1,074 kali.

MMCKalteng - Palangka Raya - Lomba Perahu Hias merupakan salah satu lomba yang menarik animo masyarakat dalam gelaran Festival Budaya Isen Mulang (FBIM) 2024 yang digelar pada 18-24 Mei 2024.

Pada gelaran FBIM tahun ini, lomba Perahu Hias dilaksanakan pada Senin (20/5/2024) di Dermaga Flamboyan Palangka Raya. Di tahun 2024, merupakan lomba Perahu Hias perdana bagi RSJ Kalawa Atei.

(Baca Juga : Hadapi New Normal dengan Penyediaan Tandon Air Cuci Tangan)

Dalam sambutan tertulis Gubernur yang dibacakan oleh Plh. Asisten Pemerintah dan Kesra (Pemkesra) Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Tengah, Herson B Aden, saat membuka kegiatan mengatakan bahwa lomba perahu hias ini tidak hanya sebagai hiburan tapi juga meningkatkan partisipasi masyarakat tepian sungai dalam menarik keindahan sungai yang ada di Kalimantan Tengah.

Pada kesempatan tersebut, RSJ Kalawa Atei mendapatkan nomor urut 6, bergerak dari titik kumpul Dermaga Rambang menuju ke garis start di Dermaga Flamboyan dan finish di Dermaga Rambang. Adapun lomba perahu hias ini diikuti oleh 22 peserta yang terdiri dari 15 instansi pemerintah, 5 (lima) Kabupaten/Kota dan 2 (dua) kategori umum.

Mengangkat tema Banama Hintan Ajung Paramata, yang menurut cerita tokoh Dayak Ngaju (Mangkun Turang) adalah kapal bahtera yang digunakan oleh Rajan Untung dari Lewu Hulu Batang Danum Banyahu Bulan menjadi media untuk turun ke Bumi. Banama Hintan adalah kapal berhiaskan intan yang di naiki oleh laki-laki yang melambangkan kekayaan, kemakmuran serta martabat yang luhur bagi dunia.

Direktur RSJ Kalawa Atei, Seniriaty menyampaikan harapan di bawah nahkoda H. Sugianto Sabran selaku Gubernur dan Edy Pratowo selaku Wakil Gubernur, dapat membawa semangat "Perahu Intan" ini menjadi bekal bagi RSJ Kalawa Atei untuk mendukung visi dan misi Gubernur dan Wakil Gubernur menuju Kalteng Makin BERKAH.

"Melalui keikutsertaan RSJ Kalawa Atei pada lomba Perahu Hias ini tidak hanya sekedar menjadi hiburan dan tontonan bagi masyarakat, namun juga memperkenalkan dan mengangkat kebudayaan Dayak agar masyarakat menjadi peduli dan bangga akan kebudayaan yang diwariskan oleh nenek moyang ini," jelasnya.

“Selain itu, keikutsertaan RSJ Kalawa Atei pada lomba perahu hias ini agar dapat memperkenalkan budaya dan tradisi serta mendukung program Bangga Buatan Indonesia (BBI) dan Bangga Berwisata di Indonesia (BBW) sesuai dengan arahan Gubernur Kalimantan Tengah," tutup Seniriaty. (Rahma)/Edt:WP