Sekilas Info
Kontribusi dari Diskominfo Kobar, 16 Februari 2024 07:47, Dibaca 561 kali.
Pesawat Boeing A320 dari Maskapai Batik Air disambut dengan Water Salute Ketika Mendarat di Bandara Iskandar Pangkalan Bun, Jumat (16/2/2024)
Pesawat Boeing A320 dari Maskapai Batik Air disambut dengan Water Salute Ketika Mendarat di Bandara Iskandar Pangkalan Bun, Jumat (16/2/2024)
MMCKalteng – Pangkalan Bun – Maskapai penerbangan Batik Air resmi meluncurkan penerbangan rute Surabaya - Pangkalan Bun dan sebaliknya. Penerbangan perdana disambut dengan seremoni water salute kepada pesawat Airbus A320 yang membawa sebanyak 150 penumpang, Jumat (16/2/2024). Seremoni penyambutan digelar di VIP Room Bandara Iskandar Pangkalan Bun.
Turut hadir Penjabat (Pj) Bupati Kotawaringin Barat (Kobar) Budi Santosa beserta jajaran Pejabat Pemerintah Daerah Kobar, unsur Forkopimda, serta tamu undangan lainnya. Hadir pula para petinggi maskapai penerbangan.
(Baca Juga : Komitmen Kalteng Bebas Kabut Asap 2019)
Dalam sambutannya, Budi menegaskan bahwa penerbangan ini menjadi salah satu upaya konkret pemerintah daerah dalam memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat, khususnya dalam sektor transportasi udara.
"Kehadiran penerbangan langsung ini diharapkan dapat mempercepat konektivitas antara Surabaya dan Pangkalan Bun atau kota-kota besar lainnya serta meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan pariwisata di daerah kita," ujar Budi.
Budi menambahkan, dengan hadirnya maskapai penerbangan di rute ini tentunya diharapkan mampu mengurangi permasalahan susahnya bepergian menggunakan angkutan udara seperti yang terjadi beberapa waktu lalu.
“Insya Allah bulan depan tanggal 20 Maret 2024 rute penerbangan Baik Air juga akan ditambah menggunakan pesawat Boeing 737 yaitu Jakarta - Pangkalan Bun dan sebaliknya," imbuhnya.
Budi menilai, masuknya maskapai Batik Air ke Pangkalan Bun tidak hanya menandai langkah baru dalam pelayanan transportasi udara di wilayah ini, tetapi juga menjadi simbol kerjasama antara sektor swasta dan pemerintah daerah dalam memajukan konektivitas dan pembangunan di kabupaten Kobar.
"Dengan semangat yang sama, diharapkan penerbangan ini akan menjadi awal yang gemilang bagi perkembangan pariwisata dan ekonomi lokal," pungkasnya. (prokom_rib)/Edt:Ay
