Sekilas Info
Kontribusi dari Iin Carolina, 14 Januari 2019 10:19, Dibaca 631 kali.
MMCKalteng - Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Palangka Raya, Hj.Norma Hikmah mengatakan tingkat kunjungan wisatawan di Kota Palangka Raya sampai dengan di penghujung tahun 2018 yang lalu mengalami peningkatan dari tahun-tahun sebelumnya. Terutama dilihat pada sejumlah destinasi wisata unggulan yang ada.
"Hal ini seiring dengan gencarnya upaya mempromosikan destinasi wisata dengan tujuan akhir mampu berkontribusi bagi peningkatan pendapatan asli daerah (PAD)," ungkapnya, Sabtu (12/1/2019).
(Baca Juga : Badan Kesbangpol Kobar Hadiri Rapat Awal Persiapan IBAB dan Peringatan Hari Sumpah Pemuda Tingkat Provinsi Kalteng Tahun 2021)
Menurut Norma, meski dirinya belum menerima secara persis data akhir dari peningkatan kunjungan wisatawan, namun dari pantauan anggota terutama dari kelompok sadar waktu wisata (Pokdarwis) dilapangan, kunjungan para wisatawan ada peningkatan signifikan.
Dikatakan, selain sejumlah destinasi wisata unggulan, maka sasaran wisata berupa taman-taman yang dibangun oleh Pemerintah Kota juga menambah minat wisatawan.
"Objek wisata seperti Taman Kameloh juga menambah minat wisatawan yang masuk ke Kota Palangka Raya, karena banyak keunikan yang disuguhkan," bebernya.
Kata Norma, dengan meningkatnya pengunjung wisata, maka secara langsung berimplikasi positif bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat terutama mereka yang berada disekitar destinasi wisata. Seperti bagi para pedagang kreatif lapangan (PKL) yang menawarkan kuliner maupun jasa wisata.
"Dengan meningkatnya pengunjung destinasi wisata yang dimiliki saat ini, saya yakin PAD yang dihasilkan dari sektor ini akan tercapai. insyaallah kami akan berusaha," tegasnya.
Ditanya terkait program 2019, kata Norma pihaknya akan fokus kepada peningkatan fasilitas objek wisata. Seperti peningkatan kawasan wisata air hitam, sebab destinasi wisata tersebut saat ini menjadi unggulan.
"Kita akan menambah sejumlah gazebo yang saat ini jumlahnya masih sedikit, bahkan sebagian sudah mulai rusak," sebutnya.
Selain itu tambah Norma, pada tahun 2019 pihaknya bersama dengan instansi terkait dilingkup Pemerintah Kota Palangka Raya juga sedang mempersiapkan banyak event yang nantinya menjadi sarana promosi kepariwisataan di Palangka Raya.
