Dalam Rangka Penyediaan Ternak Sapi di Kalteng, Dinas Peternakan Prov. Jawa Timur Kunjungi Dinas TPHP

Kontribusi dari TPHP Prov Kalteng, 28 Oktober 2022 08:30, Dibaca 719 kali.


Menindaklanjuti kunjungan Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Peternakan (TPHP) Prov. Kalteng yang dipimpin Kepala Dinas TPHP Prov. Kalteng Sunarti pada tanggal 23 September 2022 dan kunjungan Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Palangka Raya pada 26 September 2022, Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur yang diwakili oleh Kepala Bidang Kesehatan Hewan, Iswahyudi, melakukan kunjungan pada Dinas TPHP Prov. Kalteng. Kedatangan Iswahyudi disambut langsung oleh Sunarti di Ruang Kerjanya, Selasa (25/10/2022).

Sunarti dalam sambutannya mengucapkan terima kasih atas dukungan Dinas Peternakan Jawa Timur dalam mendukung ketersediaan ternak sapi potong untuk dikirim ke Kalteng. Diharapkan Jawa Timur tetap mendukung Kalteng dalam penyediaan ternak bibit disamping ternak potong.

(Baca Juga : Inspektorat Prov. Kalteng Lakukan Sosialisasi Desa Anti Korupsi di Pemkab Pulang Pisau)


"Bahwa ternak sapi yang akan di kirim ke Kalteng, akan dijadikan sebagai sumber bibit dan ternak potong. Harus sudah di lakukan vaksinasi PMK. sumber ternak harus dilakukan bio security yang ketat pada kandang pemeliharaannya, dan ternaknya sudah dipasang eartag berbarcode milik Kementerian Pertanian RI, Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan," ujar Sunarti.

Sunarti menambahkan, populasi sapi di Kalteng terakhir ini, banyak mengalami penurunan drastis diakibatkan terjadinya kasus wabah PMK dan banyaknya pemotongan ternak-ternak sapi yang masih produktif. Pada 20 Oktober 2022 lalu, Prov. Kalteng menerima kiriman ternak sapi potong sebanyak 118 ekor dari Prov. Jawa Timur.

"Ternak sapi potong yang dikirim pada 20 Oktober lalu sangat membantu dalam ketersediaan daging sapi pada saat ini. Dengan semangat yang di lakukan oleh Asosiasi Pedagang Daging Sapi Kota Palangka Raya, dan dukungan Pemprov Kalteng melalui Dinas TPHP Prov. Kalteng, siap untuk mendatangkan ternak lagi dari Jawa Timur dengan persyaratan yang telah ditetapkan," tandasnya.


Pada saat diskusi, Iswahyudi juga turut menyampaikan, populasi ternak sapi di Jawa Timur sekitar 5,2 juta ekor, dan telah dilakukan vaksinasi PMK sebanyak 1,7 Juta ekor. Pemelihara dan ataupun pengusaha ternak sapi potong maupun Perah baik milik masyarakat maupun perusahaan/koperasi, telah melakukan Biosecutity yang ketat dalam membantu penanggulangan pencegahan PMK di Jawa Timur. 

"Kunjungan yang dilaksanakan oleh Tim dari Dinas Peternakan Jawa Timur di Kalteng, juga sekaligus untuk mengetahui ternak-ternak yang didatangkan tersebut benar-benar dimanfaatkan untuk potong, tidak disalahgunakan untuk bentuk pemeliharaan lainnya, seperti pembibitan atau penggemukan," kata Iswahyudi.

Selama berada di Kalteng, Tim dari Dinas Peternakan Jawa Timur, akan melakukan kunjungan juga pada Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Palangka Raya. Dilakukan juga kunjungan Lapangan pada Rumah Potong Hewan (RPH) Kota Palangka Raya. Kunjungan pada RPH adalah untuk mempastikan ternak-ternak sapi yang dikirim dari Jawa Timur, ditempatkan langsung pada penampungan yang ada di RPH dan diperuntukkan untuk di Potong, bukan untuk di pelihara. 

(Artikel ditulis Ir. Togar S. Parulian, S.Pt., MP., IPM/Pengawas Bibit Ternak Ahli Madya-Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewa, Dinas TPHP Provinsi Kalimantan Tengah)

TPHP Prov Kalteng

Merupakan salah satu kontributor di Multimedia Center Provinsi Kalimantan Tengah.

Berita Lainnya
Berita Terbaru
Radio Corner

Facebook