Peran Netizen Dalam Menghadapi Informasi Hoax

Kontribusi dari Misyuwe, 29 November 2017 16:28, Dibaca 4 kali.


MMCKalteng- Komunikasi dan informasi begitu pesat berkembang di era sekarang ini, berbeda dengan zaman dulu yang membutuhkan waktu lama untuk dapat mendapatkan informasi, saat ini kita dapat dengan mudah mengakses informasi melalui media digital secara realtime meskipun di tempat berbeda.

Demikian disampaikan Freddy Tulung, pakar komunikasi yang menjadi salah satu narasumber dalam Seminar Menggalakan Etika Jurnalitik Untuk Para Netizen, kerjasama Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) dan Kementerian Kominfo yang dilaksanakan pada Rabu (29/11) di Neo Palma Hotel Bahaur Ballroom, Palangka Raya, Kalimantan Tengah.

(Baca Juga : Wagub Edy Pratowo Minta Seluruh Pemangku Kepentingan Komitmen dan Fokus Dalam Penurunan Prevalensi Stunting di Kalteng)

Melalui paparannya, mantan Dirjen IKP Kemenkominfo RI ini mengatakan bahwa berita hoax dapat diatasi dengan literasi media, yaitu memberikan kemampuan kepada masyarakat terutama generasi muda dengan menseleksi informasi dengan membuat konten-konten yang baik dan bijak.

Netize, menurut Freddy sebaiknya tidak hanya mampu dan mahir menggunakan hardware dan software saja namun dituntut juga dapat mengelola  moralware dan smartware dengan baik, tujuannya agar dapat menggunakan media sosial lebih beretika, religius, arif dan bijaksana. Dengan pengendalian diri karena smart dan bermoral, berita-berita hoax yang memberikan dampak negatif dimasyarakat akan terhindar untuk disebarkan.. 

 

(Yuwe/Foto: Egha)

Misyuwe

Merupakan salah satu kontributor di Multimedia Center Provinsi Kalimantan Tengah.

Berita Lainnya
Berita Terbaru
Radio Corner

Facebook