Mensos : Perlu Strategi dan Sinergitas Dalam Penanganan Banjir

Kontribusi dari Widia Natalia, 16 September 2021 12:41, Dibaca 1,269 kali.


MMCKalteng – Palangka Raya - Menteri Sosial RI Tri Rismaharini mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Katingan harus melakukan evaluasi dan bekerja sama dengan baik bersama Pemerintah Daerah lainnya dalam hal pengendalian banjir dan bencana alam, utamanya di wilayah Katingan dan sekitarnya.

“Memang mungkin aliran sungai ini bukan hanya di Katingan sehingga harus perlu melakukan sinergi dengan beberapa Daerah lainnya. Bapak Gubernur Kalteng akan memfasilitasi pengkoordiniran sehingga bisa menyelesaikan akar masalah yang sebenarnya. Bantuan ini hanya sekedar membantu meringankan. Tapi next akan kita selesaikan akar masalahnya”, kata Tri Rismaharini saat meninjau secara langsung lokasi terdampak Banjir yang berada di RT. 11 RW. 03, Taman Religi Jl. Trans Kalimantan, Kelurahan Kasongan Lama, Kecamatan Katingan Hilir, Kabupaten Katingan.

(Baca Juga : Banjir Rendam Beberapa Desa di Kabupaten Kapuas, Pemprov Kalteng Kirim Tim ke Lokasi)

Tri Rismaharini menginginkan adanya strategi penanganan Daerah banjir yang berada jauh dari jangkauan.

“Saat saya melakukan pengecekan, harus ada strategi menangani daerah terjauh sehingga tidak memberatkan petugas”, tegas Risma.


Kondisi saat ini di Kelurahan Kasongan Lama, Kecamatan Katingan Hilir  RT. 11 RW. 03, sudah surut namun masih terdapat genangan air dibeberapa titik, pada titik terdalam ketinggian air ±30-40 cm. saat melakukan peninjauan, Mensos beserta rombongan turut menyalurkan bantuan untuk penanganan banjir dan pasca banjir kepada masyarakat setempat berupa makanan siap saji 156 paket, makanan anak 102 paket, selimut 100 lembar, Kid ware 50 paket, famili kit 50 paket, foodware 50 paket, perlengkapan Dapur 50 paket, matras 100 Lembar, tenda Gulung 50 lembar, paket sembako 100 paket dan sandang 25 paket.

Sebagai informasi, banjir di Kalteng terjadi pada 11 Kabupaten/Kota yaitu Lamandau, Kotawaringin Barat, Sukamara, Seruyan, Kotawaringin Timur, Katingan, Gunung Mas, Pulang Pisau, Barito Utara, Murung Raya dan Palangka Raya. Kondisi ini disebabkan peningkatan intensitas curah hujan yang terjadi mulai 21 Agustus 2021. Sementara, Kabupaten yang paling parah yaitu Katingan. Pemprov Kalteng  juga telah mendistribusikan bantuan tahap I dan Tahap II sebelumnya di Kabupaten Katingan untuk penanganan masyarakat yang terdampak banjir.

Hadir dalam kunjungan tersebut diantaranya Wakil Gubernur Kalteng H. Edy Pratowo, Wakapolda Kalteng Brigjen Pol Ida Oetari Poernamasasi, Plt Kadinsos Prov. Kalteng Farid Wajdi serta pihak terkait lainnya.(wdy/foto:Asef)

Widia Natalia

Merupakan salah satu kontributor di Multimedia Center Provinsi Kalimantan Tengah.

Berita Lainnya
Berita Terbaru
Radio Corner

Facebook