SMA Negeri 1 Palangka Raya Gelar Uji Coba ANBK

Kontribusi dari Rikah Mustika, 30 Agustus 2021 14:14, Dibaca 61 kali.

MMCKalteng – Palangka Raya - Siswa kelas XI SMA Negeri 1 Palangka Raya yang telah ditunjuk Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sebagai peserta Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) telah mengikuti kegiatan uji coba, Senin (30/8/2021). Siswa yang mengikuti kegiatan tersebut sebanyak 45 orang.

Kegiatan uji coba ANBK merupakan sebuah kegiatan yang wajib diikuti oleh seluruh peserta didik kelas XI SMA/SMK/MA yang telah ditunjuk oleh pihak pusat. Uji coba ini merupakan rangkaian kegiatan sebelum pelaksanaan kegiatan ANBK yang akan direncanakan oleh pihak Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan pada akhir bulan September 2021. Oleh sebab itu, pihak SMA Negeri 1 Palangka Raya menyelenggarakan kegiatan tersebut dengan sebaik-baiknya. Dengan demikian, peserta didik yang telah ditunjuk tersebut akan memiliki gambaran tentang bentuk soal dan tingkat kesulitannya. Selanjutnya, pihak sekolah akan memberikan bimbingan dan motivasi belajar dalam mempersiapkan peserta didik dalam menghadapi ANBK. Hal itu disampaikan oleh kepala SMA Negeri 1 Palangka Raya, H. Arbusin seusai memantau pelaksanaan uji coba tahap 2 di labkom SMA Negeri 1 Palangka Raya.

(Baca Juga : Mantapkan Komitmen, Kadislutkan Prov. Kalteng Pimpin Rapat Shrimp Estate)

“Hari ini, Senin, 30 Agustus 2021 para siswa kita kelas XI yakni sebanyak 45 orang mengikuti uji coba ANBK. Mereka dibagi dalam 3 ruang kelas. Kegiatan ini merupakan rangkaian kegiatan yang wajib diikuti oleh seluruh peserta ANBK yang telah ditunjuk oleh pihak pusat. ANBK rencananya akan dilaksanakan oleh pihak pusat pada akhir bulan September 2021,” kata Arbusin.

Kepala SMA Negeri 1 Palangka Raya ini juga menyampaikan bahwa dalam pelaksanaan uji coba ANBK, para siswa harus hadir ke sekolah. Hal tersebut juga telah disampaikan kepada orang tua/wali siswa melalui surat resmi dari pihak sekolah. Selanjutnya, selama pelaksanaan uji coba, para siswa wajib mentaati protokol kesehatan. Hal ini untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan pada masa pandemi Covid-19.

Di tempat terpisah, wakil kepala sekolah bidang kurikulum, Edral Gandi menyampaikan bahwa ANBK untuk pertama kali dilakukan oleh pemerintah. Kegiatan ini sebagai pengganti Ujian Nasional (UN). Asesmen Nasional adalah program penilaian terhadap mutu setiap sekolah. Mutu satuan pendidikan dinilai berdasarkan hasil belajar murid yang mendasar (literasi, numerasi dan karakter), serta kualitas proses belajar mengajar dan iklim satuan pendidikan yang mendukung pembelajaran. Oleh sebab itu, pihak SMA Negeri 1 Palangka Raya harus mempersiapkan segala sesuatu yang berkaitan dengan kegiatan tersebut secara maksimal.

“Kegiatan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) baru pertama kali dilaksanakan oleh pemerintah. Program ANBK adalah pengganti Ujian Nasinal (UN). Oleh sebab itu, kegiatan uji coba ANBK ini akan dimanfaatkan oleh pihak SMA Negeri 1 Palangka Raya untuk melakukan evaluasi teknis sekaligus mempersiapkan peserta didik secara maksimal. Dengan harapan ketika pelaksanaannya nanti tidak akan mengalami kendala yang berarti,” katanya.

Sehubungan dengan teknis pelaksanaan kegiatan uji coba ANBK, Budi Santoso menyampaikan bahwa secara teknis sama dengan kegiatan Ujian Sekolah Berbasis Komputer (USBK). Kalaupun ada kendala, kendala tersebut masih berkaitan dengan jaringan internet yang kurang maksimal. Namun demikian, pihaknya optimis dalam pelaksanaan ANBK nanti, mudah-mudahan tidak mengalami kendala yang berarti. (Humas SMANSA-Anw)