Wakil Gubernur Kalteng Hadiri Rapat Koordinasi Evaluasi Perkembangan PPKM Mikro di 34 Provinsi di Indonesia

Kontribusi dari Widia Natalia, 14 Juni 2021 20:36, Dibaca 23 kali.


MMCKalteng – Palangka Raya – Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Edy Pratowo menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Evaluasi Perkembangan Pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro di 34 Provinsi di Indonesia. Rakor diikuti Wakil Gubernur Kalteng secara virtual melalui video conference dari Aula Eka Hapakat, Kantor Gubernur Kalteng, Senin (14/6/2021) malam.

Rapat dipimpin secara langsung oleh Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, diikuti Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian serta pihak terkait lainnya.

(Baca Juga : TPP Kalteng Berkah Tinjau Proyek Jalan Pangkoh - Bahaur)


Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam arahannya menyampaikan sesuai arahan Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo, terkait PPKM Mikro, mulai tanggal 15-28 Juni 2021 untuk Daerah zona merah agar pengambilan keputusan bisa dilakukan secara cepat dan bisa dilakukan penebalan PPKM di wilayah-wilayah merah.


“Terkait PPKM Mikro, tanggal 15-28 Juni untuk di Daerah merah seperti Madura agar dilakukan penebalan dengan koordinasi TNI/Polri dari Dandim dan Kapolres mengkoordinasikan PPKM, pengambilan keputusan bisa dilakukan secara cepat dan bisa dilakukan penebalan PPKM dan di wilayah-wilayah merah bisa diisolasi”, tutur Airlangga Hartarto.

Airlangga Hartarto mengatakan terkait PPKM Mikro ini perlu dibuatkan Instruksi Mendagrinya. Pada kesempatan tersebut, Airlangga Hartarto mengutarakan, sesuai instruksi Presiden berdasarkan Tren kenaikan kasus maka perlu dilakukan peningkatan kapasitas tempat tidur diseluruh rumah sakit ditingkatkan 40 persen, khususnya Kabupaten/Kota dengan zonasi merah dan bed occupancy rate (BOR) diatas 60 persen.

“Sesuai arahan Bapak Presiden berdasarkan Tren kenaikan kasus maka perlu dilakukan peningkatan kapasitas tempat tidur diseluruh rumah sakit ditingkatkan 40 persen terutama untuk Kabupaten/Kota dengan zonasi merah dan BOR diatas 60 persen. Bagi Daerah yang merah perlu di siapkan tempat tidur di Rumah Sakit Kabupaten/Kota terdekat ataupun di Ibukota Provinsi” imbuhnya.

Airlangga Hartanto menginstruksi Kepala Daerah agar penyiapan hotel untuk isolasi diharapkan bisa disiapkan. Hal lainnya yang disampaikan Airlangga Hartanto, terkait percepatan pelaksanaan vaksinasi, akselerasi pelaksanaan vaksinasi untuk Kabupaten/Kota dengan zona tinggi risiko merah, sesuai arahan Presiden target vaksinasi adalah 1 Juta perhari di Bulan Juli.

“Untuk Bupati/Walikota agar trennya dikendalikan agar tidak mengganggu pemulihan ekonomi dan diperlukan kekuatan kerjasama antara Pemerintah Pusat dan Daerah terutama penebalan dari PPKM Mikro, terus diperpanjang sambil dilakukan evaluasi”, tandas Airlangga Hartanto.

Wakil Gubernur Kalteng didampingi Unsur Forkopimda, serta sejumlah Kepala Perangkat Daerah Prov Kalteng. (WDY/Foto:Iksan)

Widia Natalia

Merupakan salah satu kontributor di Multimedia Center Provinsi Kalimantan Tengah.

Berita Lainnya
Berita Terbaru
Radio Corner

Facebook