Sekilas Info
Kontribusi dari ADMIN, 16 Oktober 2025 15:10, Dibaca 138 kali.
MMCKalteng - Tangerang - Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng) gencar memperkenalkan potensi unggulan daerah ke kancah nasional dan internasional. Upaya ini kembali diwujudkan melalui partisipasi Kalteng dalam Trade Expo Indonesia (TEI) ke-40 Tahun 2025, yang berlangsung di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, Tangerang, Banten, pada Rabu (15/10/2025).
Ajang pameran produk unggulan Indonesia berskala global tersebut dibuka secara resmi oleh Menteri Perdagangan Budi Santoso. Tahun ini, TEI mengusung tema “Discover Indonesia’s Excellence, Trade Beyond Boundaries.
(Baca Juga : Sekda Nuryakin Buka Rapat High Level Meeting TPID Provinsi Kalteng)
Wakil Gubernur (Wagub) Kalteng H. Edy Pratowo, hadir langsung memimpin rombongan Pemprov Kalteng. Ia menegaskan bahwa keikutsertaan Kalteng dalam TEI bukan sekadar partisipasi simbolik, tetapi merupakan langkah konkret untuk memperkuat promosi ekonomi daerah dan mendukung misi pemerintah pusat dalam meningkatkan ekspor nasional.
Menurutnya, penguatan daya saing produk daerah menjadi prioritas utama. Pemerintah daerah terus berupaya memberikan dukungan berkelanjutan kepada pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) agar mampu naik kelas dan menjangkau pasar global.
“Kami ingin produk lokal Kalteng memiliki daya saing tinggi. Karena itu, pemerintah akan terus memberikan dukungan agar para pelaku usaha bisa berkembang,” katanya.
Dalam ajang tersebut, Dinas Perdagangan dan Perindustrian Provinsi Kalteng menampilkan berbagai produk unggulan hasil karya pelaku usaha daerah. Ragam produk yang dipamerkan meliputi souvenir khas Dayak, kerajinan tangan, busana, tas, hingga aneka makanan olahan yang mencerminkan kekayaan budaya dan kreativitas masyarakat Kalteng.
Kalteng juga memperlihatkan potensi besar di sektor sumber daya alam (SDA) dengan menampilkan berbagai komoditas andalan daerah seperti batubara, silika, zirkon, rutile, dan ilmenite. Kehadiran komoditas ini menjadi daya tarik bagi para pelaku usaha dan investor yang tengah menjajaki peluang kerja sama dan investasi di daerah tersebut.
TEI 2025 menjadi momentum untuk memperluas jaringan bisnis, memperkuat branding produk daerah, serta membuka ruang investasi baru yang berorientasi pada pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.
“Melalui ajang ini, kami berharap Kalimantan Tengah semakin dikenal bukan hanya karena sumber daya alamnya, tetapi juga karena kreativitas dan semangat wirausaha masyarakatnya,” tutup Edy.
Partisipasi Kalteng di TEI 2025 menandai komitmen daerah untuk tampil lebih kompetitif di arena perdagangan global, sekaligus membuktikan bahwa potensi daerahnya mampu bersaing dan berkontribusi bagi perekonomian nasional. (MTD)