Plt. Gubernur Kalteng Tinjau Irigasi Tersier dan Pengembangan Uji Coba Tanaman Bawang Merah di Desa Trahean, Kab. Barito Utara

Kontribusi dari Widia Natalia, 21 Oktober 2020 12:14, Dibaca 3 kali.

MMCKalteng – Barito Utara – Plt. Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Habib Ismail Bin Yahya meninjau Irigasi tersier dan pengembangan uji coba tanaman bawang merah di Desa Trahean, Kabupaten Barito Utara, Rabu (21/10/2020). Peninjauan kali ini dalam rangkaian kunjungan kerja (Kunker) Plt. Gubernur Kalteng ke Kabupaten Barito Utara yang fokus kepada sektor Pertanian dan Hortikultura.

Dalam kegiatan kunker Plt. Gubernur didampingi Bupati Barito Utara H. Nadalsyah dan Wakil Bupati Barito Utara Sugianto Panala Putra, serta anggota Forkopimda setempat dan kepala Perangkat Daerah terkait. Setibanya di lokasi tanaman bawang merah kelompok tani Sri Rezeki desa Trahean, Habib Ismail Bin Yahya langsung meninjau area uji coba tanaman bawang merah yang baru berusia 24 hari, di area seluas 1 hektar.

(Baca Juga : Gubernur Kalteng Berikan Bantuan Operasional Secara Pribadi Kepada Unsur Forum Koordinasi Kecamatan Kamipang)

Plt. Gubernur Kalteng Habib Ismail Bin Yahya mengapresiasi upaya Pemerintah Kabupaten yang telah mengembangkan komoditas bawang merah, sebagai upaya alternatif petani dalam ketahanan ekonomi di tengah pandemi Covid-19.

"Di Tengah Pandemi Covid-19 yang berdampak luas terhadap semua sektor, dituntut kreatifitas dan inovasi semua elemen masyarakat, untuk tetap bertahan dan bangkit secara ekonomi, dan sektor pertanian memberikan kontribusi besar terhadap pertumbuhan ekonomi nasional. Bawang merah merupakan salah satu alternatif komoditas yang bisa dikembangkan dengan baik di Barito Utara, dari hasil uji coba, 1 bibit siung dapat menghasilkan 10 sampai 12 siung, ini luar biasa, dan Pemprov Kalteng akan mendukung penuh program ini”, ungkap Habib.

Lebih lanjut Plt. Gubernur menyampaikan bahwa Food Estate bukan hanya dikembangkan di Kabupaten Pulang Pisau dan Kabupaten Kapuas, namun dikembangkan ke Kabupaten lain dengan komoditi variatif, diantaranya singkong. Untuk Kabupaten Barito Utara program singkong mendapat kouta sebesar 40.000 Hektar, dan itu merupakan satu peluang yang harus ditangkap dengan optimal untuk kesejahteraan masyarakat Kalteng umumnya.

Sementara Bupati Barito Utara H. Nadalsyah menegaskan, pengembangan tanaman bawang merah varietas brebes ini, adalah bagian dari upaya menekan inflasi dan menumbuhkan ketahanan ekonomi di tengah pandemi Covid-19 yang tidak tau pasti kapan berakhir.

Usai meninjau tanaman bawang merah, Plt. Gubernur Kalteng, selanjutnya meninjau pengembangan peternakan sapi yang masih dalam satu kawasan. Rangkaian kunjungan diakhiri dengan dialog Plt. Gubernur Kalteng dengan masyarakat petani di pondok pertemuan Trans Bangdep.

Hadir mendampingi Plt. Gubernur, Kepala Dinas TPHP Prov. Kalteng Hj. Sunarti, Plt. Kepala Dinas Ketahanan Pangan Prov. Kalteng Lilis Suryani  dan Plt. Kepala Dinas KominfoSantik Prov. Kalteng Agus Siswadi.(AS/Foto:Asep).