Perkembangan Terbaru Kasus Covid-19 di Kalteng : Sembuh 19 Orang Dan Kasus Konfirmasi 43 Orang

Kontribusi dari Widia Natalia, 26 Juli 2020 16:08, Dibaca 1,190 kali.


MMCKalteng - Palangka Raya - Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Sugianto Sabran selaku Ketua Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Kalteng kembali menyampaikan bahwa sebanyak 13 kabupaten dan 1 kota di Kalteng sudah terdampak Covid-19. Dari 13 kabupaten dan 1 kota, salah satunya Kabupaten Sukamara sudah menjadi zona hijau karena tidak ada kasus.

Sementara, Kabupaten Seruyan dilaporkan juga sudah tidak ada kasus aktif tetapi karena belum mencapai 28 hari sehingga belum dikategorikan zona hijau. H. Sugianto Sabran juga terus mengingatkan kepada seluruh masyarakat Kalteng agar tetap selalu mematuhi protokol kesehatan serta memutus mata rantai sebaran Covid-19.

(Baca Juga : Perkembangan Terbaru Kasus Covid-19 di Kalteng : Sembuh 26 Orang dan Konfirmasi Baru 18 Orang)

Hal ini disampaikan oleh Ketua Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Kalteng H. Sugianto Sabran melalui tim komunikasi publik Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Kalteng Rita Juliawati, SKM, M.Si dalam press release yang digelar pada Minggu (26/07/2020) sore, di Lobi Kantor Utama RSUD Doris Sylvanus Palangka Raya.

Kabar baik, hari ini disampaikan kembali oleh Rita Juliawati bahwa jumlah kesembuhan dalam sehari mencapai angka sebanyak 19 orang. Jumlah pasien sembuh dari Covid-19 kini mencapai 1.099 orang, setelah ada penambahan sebanyak 19 orang dalam 24 jam terakhir.

Pasien Covid-19 yang baru dinyatakan sembuh, masing-masing 3 orang merupakan warga asal Kota Palangka Raya, 2 orang merupakan warga asal Kabupaten Kotawaringin Barat, 6 orang merupakan warga asal Kabupaten Kapuas, 1 orang merupakan warga asal Kabupaten Pulang Pisau, 1 orang merupakan warga asal Kabupaten Barito Selatan dan 6 orang lainnya merupakan warga asal Kabupaten Barito Timur.

Kasus konfirmasi kembali meningkat signifikan dibanding tanggal 25 Juli 2020. Rita Juliawati menyampaikan, kasus konfirmasi mengalami penambahan sebanyak 43 orang dalam 24 jam terakhir, yaitu 21 orang merupakan warga asal Kota Palangka Raya, 1 orang merupakan warga asal Kabupaten Kapuas, 2 orang merupakan warga asal Kabupaten Katingan, 2 orang merupakan warga asal Kabupaten Pulang Pisau, 10 orang merupakan warga asal Kabupaten Barito Selatan dan 7 orang lainnya merupakan warga asal Kabupaten Barito Timurn. Kasus konfirmasi yang semula hanya berjumlah 1.580 orang menjadi 1.624 orang saat ini.

Dari 1.624 kasus konfirmasi yang dilaporkan yakni 1.099 orang sudah dinyatakan sembuh, 88 orang meninggal dunia dan sisanya sebanyak 437 pasien konfirmasi yang masih menjalani perawatan di sejumlah RS rujukan Covid-19 di Kalteng. Pasien konfirmasi yang dalam perawatan, kembali mengalami penambahan sebanyak 23 orang, sehingga yang semula 413 orang menjadi 437  orang saat ini.

Jumlah pasien meninggal dunia akibat Covid-19 saat ini dilaporkan kembali bertambah. Rita Juliawati menuturkan, tingkat  kematian atau Case Fatality Rate (CFR) Covid-19 di Kalteng saat ini berada di angka 5,4 persen. Dalam 24 jam terakhir, kembali ada penambahan sebanyak 1 orang pasien Covid-19 yang meninggal dunia sehingga pasien meninggal dunia akibat Covid-19 menjadi 88 orang saat ini. Diketahui, 1 orang yang baru dinyatakan meninggal yakni merupakan warga asal Kabupaten Kapuas.

Lebih lanjut  Rita Juliawati menyampaikan, untuk kasus suspek atau yang sebelumnya dikenal ODP dan PDP, saat ini mecapai 366 orang. Ada pengurangan sebanyak 63 orang, sehingga dari semula 429 orang menjadi 366 orang.

Distribusi kasus suspek dari masing-masing Daerah antara lain, Kota Palangka Raya 77 orang, Kabupaten Kapuas 9 orang, Kabupaten Pulang Pisau 7 orang, Kabupaten Kotawaringin Barat 6 orang, Kabupaten Kotawaringin Timur 150 orang, Kabupaten Seruyan 2 orang, Kabupaten Katingan 79 orang, Kabupaten Lamandau 8 orang, Kabupaten Barito Selatan 17 orang, Kabupaten Barito Utara 3 orang, Kabupaten Barito Timur 3 orang, Kabupaten Murung Raya 1 orang dan Kabupaten Gunung Mas 4 orang.

Terakhir disampaikan oleh Rita Juliawati untuk kasus Probable saat ini dilaporkan bertambah menjadi 10 orang. Ada penambahan sebanyak 5 orang dalam 24 jam terakhir.  Diketahui, 10 orang tersebut, masing-masing merupakan warga asal Kota Palangka Raya 1 orang, warga asal Kabupaten Katingan 7 orang, warga asal Kabupaten Barito Selatan 1 orang dan 1 orang lainnya merupakan warga asal Kabupaten Barito Utara. (WDY/Foto:Asep)

Widia Natalia

Merupakan salah satu kontributor di Multimedia Center Provinsi Kalimantan Tengah.

Berita Lainnya
Berita Terbaru
Radio Corner

Facebook