Sejarah Bangunan Museum Balanga

Kontribusi dari Rikah Mustika, 27 Mei 2018 16:40, Dibaca 206 kali.


Museum Balanga merupakan museum yang terletak di ibukota Kalimantan Tengah yaitu Kota Palangka Raya, tepatnya di jalan Tjilik Riwut KM 2,5. Dulunya museum ini merupakan Gedung Monumen Dewan Nasional (GMDN) yang dibangun pada tahun 1963 dan diresmikan pada tanggal 6 April 1973 dengan nama “Balanga”. Direktur Jenderal Pendidikan dan Kebudayaan GVH Vooger meresmikan museum tersebut menjadi Museum Negeri Provinsi Kalimantan Tengah “Balanga”, yang kemudian menjadi UPT. Museum Kalimantan Tengah “Balanga” di bawah pembinaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Kalimantan Tengah.

Museum Balanga memiliki tugas sebagai pengembangan yang bersifat pendidikan Suku Dayak di Kalimantan Tengah, antara lain mengumpulkan dan mendokumentasi benda-benda budaya (artefaks) dan sumber daya alam, melakukan pengadaan dan mengkonversikan benda-benda budaya untuk dipamerkan, serta menyajikan benda-benda budaya agar bisa menarik minat masyarakat agar berkunjung ke museum ini, sehingga bisa berfungsi sebagai tempat pendidikan yang bersifat budaya, penelitian dan juga studi wisata.

(Baca Juga : Penilaian Pembelajaran)

Saat kita masuk ke arena pameran, kita akan merasakan suasana kehidupan tradisional Suku Dayak. Koleksi disusun berdasarkan daur hidup, mulai dari peralatan upacara fase kelahiran, perkawinan dan kematian. Di museum tersebut juga ada senjata tradisional seperti Sumpit, Duhung, dan Mandau. Uniknya disana juga dipajang miniatur rumah panjang yang disebut rumah Betang.

Berdasarkan data dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Kalimantan Tengah, koleksi yang ada pada Museum Balanga dibagi menjadi 10 klasifikasi objek yaitu:

1.     Geologika (188 koleksi)

2.     Biologika (40 koleksi)

3.     Etnografika (1.383 koleksi)

4.     Arkeologika (112 koleksi)

5.     Historika (1.116 koleksi)

6.     Numismatika/Heraldika (781 koleksi)

7.     Filologika (4 koleksi)

8.     Keramologika (572 koleksi)

9.     Seni rupa (5 koleksi)

10.   Teknologika (53 koleksi)

Rikah Mustika

Merupakan salah satu kontributor di Multimedia Center Provinsi Kalimantan Tengah.

Berita Lainnya
Berita Terbaru
Radio Corner

Facebook