Stand Badan Restorasi Gambut (BRG) Hadir di Gelar Karya Kalteng 2018

Kontribusi dari Biro Pemerintahan dan Otda Setda Prov Kalteng, 09 Maret 2018 12:32, Dibaca 306 kali.

MMCKalteng - Gambut, tanah khas daerah rawa yang di Kalimantan Tengah memiliki cakupan cukup luas memiliki keunikan tersendiri dan harus diperlakukan dengan khusus mengingat fungsinya sebagai sebagai penjaga keseimbangan air. Rusaknya ekosistem dalam hutan ini akan membawa kerugian yang cukup besar.

Itu sebabnya Badan Restorasi Gambut (BRG) sebagai sebuah lembaga yang dibentuk Presiden Joko Widodo untuk mengkoordinasikan dan memfasilitasi restorasi gambut pada Provinsi Riau, Provinsi Jambi, Provinsi Sumatera Selatan, Provinsi Kalimantan Barat, Provinsi Kalimantan Tengah, Provinsi Kalimantan Selatan dan Provinsi Papua, turut berpartisipasi dalam Gelar Karya Kalteng 2018 di Kompleks Pameran Temanggung Tilung, Palangka Raya

(Baca Juga : Wagub Kalteng H. Edy Pratowo Pimpin Upacara HUT ke 79 Kemerdekaan RI Tingkat Prov. Kalteng Tahun 2024)

Pameran selama empat hari mulai 8 - 12 Maret 2018 ini diharapkan memberi pemahaman pada masyarakat tentang pentingnya menjaga dan melestarikan gambut di Kalimantan Tengah, sebagai salah satu tujuan dari BRG yaitu sosialisasi dan edukasi restorasi gambut.

Monic dan Riska, penjaga stand BRG menjelaskan kepada MMC, bahwa dalam upaya restorasi, BRG juga melakukan peningkatan kapasitas masyarakat dengan pelatihan di berbagai desa di Kalteng, diantaranya Desa Sei Gohong dan Mentangai. Petani di dua desa itu dibantu dengan berbagai pelatihan untuk mengelola madu asli dari hutan gambut. Hasil dari pengelolaan itu ditampilkan dalam pameran, dan bisa dicoba, jika tertarik, masyarakat bis alangsung memesan lewat telepon yang tertera dalam kemasannya.

Ayo Kunjungi Gelar Karya Kalteng 2018 !