Pemko Palangka Raya Akan Lakukan Kesepakatan Bersama Dengan BIG

Kontribusi dari Martiana Winarsih, 15 November 2019 18:04, Dibaca 42 kali.


MMCKalteng,  Palangka Raya – Berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 39 tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia, guna mendukung terwujudnya penyelenggaraan satu data, Pemko Palangka Raya melaksanakan sosialisasi jaringan informasi geospasial dan penyusunan sistem informasi data spasial daerah Kota Palangka Raya di Ruang Rapat Peteng Karuhei II Kantor Walikota Palangka Raya,  Kamis (14/11/2019).

Narasumber pada kegiatan sosialisasi adalah Ahmad Rinaldi dan Muhammad Hasannudin Yusa dari Pusat Pengelolaan dan Penyebarluasan Informasi Geospasial,  Badan Informasi Geospasial (BIG), dan diikuti oleh OPD Lingkup Pemko Palangka Raya.

(Baca Juga : Pertemuan Rutin TP-PKK Gelar Lomba Paduan Suara Dan Lomba Bercerita)

Walikota Palangka Raya dalam sambutan yang di bacakan oleh Sekretaris Daerah Kota Palangka Raya, Hera Nugrahayu mengatakan untuk membangun jaringan informasi geospasial Pemko Palangka Raya pada tahun 2020 akan melakukan Kesepakatan Bersama dengan Badan Informasi Geospasial (BIG) tentang penyelenggaraan,  pengembangan dan pemanfaatan data dan informasi geospasial di Kota Palangka Raya. 

Dengan terbangunnya jaringan informasi geospasial di Kota Palangka Raya, maka percepatan menuju era integrasi satu data dapat terwujud. 

Badan Informasi Geospasial, dalam hal ini disampaikan oleh Ahmad Rinaldi sebagai narasumber mengatakan menyambut baik akan dilakukan kesepakatan bersama tersebut. 

Manfaatnya adalah Pemko Palangka Raya mendapatkan bimbingan teknis dari BIG terkait penyelenggaraan Informasi Geospasial. Membantu mewujudkan lima pilar Jaringan Informasi Geospasial (JIGN) yaitu  kebijakan, kelembagaan, teknologi, standar dan SDM, sehingga dapat menjadi simpul jaringan yang aktif. 

Mendapatkan solusi-solusi penyelesaian masalah dan pembangunan dengan pendekatan berbasis spasial seperti penentuan lokasi strategis untuk pembangunan, penyaluran bantuan sosial untuk mengatasi kemiskinan, potensi kenaikan pendapatan asli daerah, mewujudkan pelayanan publik yang lebih baik dengan pendekatan spasial,  kata,” Renaldi (MC. Isen Mulang).

Martiana Winarsih

Merupakan salah satu kontributor di Multimedia Center Provinsi Kalimantan Tengah.

Berita Lainnya
Berita Terbaru
Radio Corner

Facebook