Ini Pesan Gubernur Pada Upacara 17 Agustus

Kontribusi dari DISKOMINFO KABUPATEN KAPUAS, 17 Agustus 2019 14:53, Dibaca 400 kali.


MMCKalteng – Kapuas - Pemerintah Kabupaten Kapuas khususnya yang ada di ruang lingkup Kantor Sekretariat Daerah Kabupaten Kapuas melaksanakan upacara 17 Agustus 2019 di halaman Kantor Sekretariat Daerah Kabupaten Kapuas, sebelum melaksanakan upacara Detik – detik Proklamasi di Stadion Panunjung Tarung, Sabtu (17/08/2019) pagi.

Bertindak selaku inspektur upacara Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kapuas H Masrani dan dihadiri oleh Staf Ahli Bupati, Kabid/Kabag, ASN dan Tenaga Kontrak yang ada di ruang lingkup Kantor Setda Kabupaten Kapuas.

(Baca Juga : Pj. Bupati Pulang Pisau Hadiri Acara Penilaian Dan Pembinaan Posyandu Terbaik Tingkat Provinsi Kalimantan Tengah)

Dalam kesempatan itu inspektur upacara membacakan sambutan dari Gubernur Kalimantan Tengah H Sugianto Sabran, dalam isi sambutannya ia mengucapkan rasa syukur kepada Tuhan yang Maha Esa karena dapat memperingati Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-74 tahun 2019 serta menghargai jasa para pahlawan kusuma bangsa.

“Kita harus bangga kepada Indonesia karena kita adalah bangsa yang besar, bangsa yang hebat dan bangsa yang bersatu di tengah keberagaman Bhineka Tunggal Ika tanpa memandang perbedaan, kita sebagai warga Negara harus memahami sesama dan bertoleransi antar umat beragama,” terangnya.  

Selain itu juga dalam isi sambutan yang lainnya Gubernur Kalimantan Tengah menyampaikan bahwa di tahun 2020 sampai 2030 Indonesia akan mendapatkan bonus demokratif dimana usia produktif kerja akan meningkat pada usia 15 sampai 60 tahun sebanyak 70 persen dan usia tidak produktif dari 14 tahun kebawah sampai 65 tahun keatas sebanyak 30 persen, Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional memprediksi bahwa ditahun 2020 sampai 2030 Indonesia akan memiliki sebanyak 180 juta jiwa merupakan usia produktif dan  sedangkan usia tidak produktif sebanyak 60 juta jiwa dari total penduduk, dan 50 persen dari total penduduk Indonesia merupakan generasi milenial.

Generasi Milenial adalah orang yang lahir dari tahun 1980an sampai tahun 2000an, jadi dengan kata lain kelompok usia produktif hanya menanggung dua sampai empat orang usia tidak produktif. Jika tidak dipersiapkan dengan baik maka akan terjadi pembludakkan generasi tersebut dan bisa menjadi beban demokrasi di Indonesia. Oleh karena itu ia berharap untuk bisa mempersiapkan dengan baik generasi yang akan datang sebagai aset bangsa Indonesia.

Dan diakhir sambutannya Gubernur Kalimantan Tengah juga menghimbau kepada semua lapisan masyarakat untuk tidak membakar hutan dan lahan serta pekarangan, juga kepada pemerintah agar segera mengaktifkan pos komando di tingkat Kabupaten Kota dan diikuti oleh posko-posko di masing-masing tingkat Kecamatan dan Desa, mencermati dan melakukan deteksi dini di wilayah rawan terjadinya kebakaran serta melakukan pemadaman dini kebakaran hutan dan lahan serta pekarangan dengan mengerahkan sumber daya yang ada, demikian sambutan  dari Gubernur Kalimantan Tengah yang di sampaikan oleh inspektur upacara. (hmskmf)

DISKOMINFO KABUPATEN KAPUAS

Merupakan salah satu kontributor di Multimedia Center Provinsi Kalimantan Tengah.

Berita Lainnya
Berita Terbaru
Radio Corner

Facebook