Semarak Hari Jadi ke-23 Kabupaten Seruyan, Wakil Gubernur Kalteng Pimpin Upacara Tegaskan Komitmen Pembangunan Berkeadilan

Kontribusi dari Diskominfo Kabupaten Seruyan, 05 Agustus 2025 15:48, Dibaca 276 kali.

MMCKalteng – Kuala Pembuang – Kabupaten Seruyan kembali mencatat sejarah penting dalam perjalanan pembangunannya dengan memperingati Hari Jadi ke-23 tahun 2025. Momentum tersebut ditandai dengan pelaksanaan upacara peringatan yang berlangsung khidmat di halaman Kantor Bupati Seruyan, Selasa (5/8/2025).

Wakil Gubernur Kalimantan Tengah, Edy Pratowo, bertindak sebagai inspektur upacara mewakili Gubernur Kalimantan Tengah, Sugianto Sabran. Kehadiran beliau menjadi simbol kuat dukungan Pemerintah Provinsi dalam memajukan Kabupaten Seruyan sebagai bagian integral dari pembangunan Kalimantan Tengah.

(Baca Juga : Belajar Internet Desa, Komisi III Balangan Kunjungi Diskominfo Kapuas)

Upacara tersebut dihadiri oleh berbagai tokoh penting dan pemangku kepentingan. Turut hadir Bupati Seruyan, Ahmad Selanorwanda dan Wakil Bupati Seruyan, Supian, anggota DPRD Provinsi Kalimantan Tengah dari Daerah Pemilihan Seruyan-Kotim, Wakil Bupati Kotawaringin Timur, Bupati Seruyan periode 2013–2018, Soedarsono, serta perwakilan dari seluruh kabupaten dan kota di Kalimantan Tengah. Hadir pula pimpinan dan anggota DPRD Kabupaten Seruyan, jajaran kepala perangkat daerah, unsur Forkopimda, tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh pemuda, dan elemen masyarakat dari berbagai lapisan.

Dalam sambutan Gubernur yang dibacakan oleh Wakil Gubernur, peringatan hari jadi ini disebut bukan hanya sebagai acara seremonial tahunan, tetapi juga sebagai momen refleksi dan penghargaan terhadap perjuangan para tokoh pendiri dan pemimpin terdahulu yang telah membentuk fondasi kuat bagi kemajuan Kabupaten Seruyan.

Wakil Gubernur menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh masyarakat Seruyan atas ulang tahun ke-23 kabupaten tersebut. Ia juga memberikan apresiasi yang tinggi atas capaian pembangunan yang telah diraih, baik di bidang infrastruktur, sosial, maupun ekonomi.

"Perjalanan 23 tahun ini patut kita syukuri bersama. Namun yang lebih penting adalah bagaimana kita semua, tanpa terkecuali, terus bekerja keras membangun Seruyan menjadi kabupaten yang maju, adil, dan makmur," ungkapnya.

Lebih lanjut, Wagub menekankan bahwa nilai-nilai lokal seperti falsafah Huma Betang dan semangat gotong royong harus tetap menjadi landasan utama dalam mengelola pembangunan. Ia mengingatkan bahwa tantangan ke depan akan semakin kompleks, sehingga kolaborasi antara masyarakat dan pemerintah sangat diperlukan untuk menciptakan kemajuan yang merata.

Salah satu fokus utama yang ditekankan dalam sambutannya adalah pentingnya pembangunan desa sebagai fondasi utama pemerataan. Ia menyebutkan bahwa pembangunan yang dimulai dari desa akan memperkuat struktur sosial dan ekonomi masyarakat di daerah.

"Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah berkomitmen untuk terus mendukung pembangunan desa. Kita ingin melihat masyarakat di pelosok merasakan manfaat nyata dari pembangunan," tegasnya.

Selain itu, Wagub juga menyoroti persoalan overtonase kendaraan yang berdampak pada rusaknya infrastruktur jalan. Ia meminta pemerintah kabupaten agar bertindak tegas dalam menertibkan kendaraan yang melebihi kapasitas guna menjaga kelangsungan infrastruktur dan efisiensi penggunaan anggaran perbaikan.

Dalam pidatonya, Wakil Gubernur turut mengangkat pentingnya optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD), khususnya dari sektor unggulan seperti perkebunan, kehutanan, dan pertambangan (3P). Ia menegaskan bahwa Kabupaten Seruyan dan Kalimantan Tengah secara umum memiliki potensi besar sebagai salah satu daerah penghasil sumber daya alam terbesar di Indonesia.

“Kita ingin hasil kekayaan alam ini benar-benar menjadi berkah bagi rakyat. Untuk itu, pemerintah daerah harus bisa memaksimalkan potensi PAD. Investor pun harus memiliki komitmen untuk berkontribusi kepada daerah, baik melalui pajak, penggunaan fasilitas lokal, hingga keterlibatan masyarakat sekitar proyek,” jelas Wagub.

Ia juga mendorong agar pelaku usaha di sektor tersebut dapat menunjukkan tanggung jawab sosial dengan menjalin kemitraan yang adil dan berkelanjutan bersama masyarakat, serta mendukung perbankan lokal seperti Bank Kalteng sebagai bentuk dukungan terhadap perekonomian daerah.

Dalam akhir sambutannya, Wakil Gubernur menyampaikan pentingnya membangun sinergi antara pemerintah daerah dan provinsi. Ia menegaskan bahwa keberhasilan pembangunan tidak dapat dicapai tanpa kerja sama yang solid antara semua pemangku kepentingan.

“Kita harus terus bersatu. Kolaborasi dan kebersamaan adalah kekuatan utama kita dalam menghadapi berbagai tantangan pembangunan ke depan. Dengan bersatu, kita mampu mewujudkan Kalimantan Tengah yang lebih maju dan sejahtera,” katanya.

Usai upacara, acara dilanjutkan dengan penyerahan sejumlah penghargaan dan bantuan sosial. Salah satu momen istimewa adalah penyerahan sertifikat hak paten dari Kementerian Hukum dan HAM kepada Muhyajid Suwardi sebagai pencipta Lagu Mars Seruyan sebagai bentuk penghargaan atas kontribusi beliau dalam membangun identitas budaya daerah.

Tak hanya itu, santunan kematian dari BPJS Ketenagakerjaan juga diserahkan kepada keluarga peserta, sebagai wujud hadirnya negara dalam meringankan beban masyarakat. Pemerintah Kabupaten Seruyan juga menyalurkan bantuan beras kepada warga sebagai bagian dari program bantuan sosial yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat.

Melalui refleksi dan tekad bersama, Kabupaten Seruyan diharapkan dapat terus melangkah maju sebagai daerah yang mandiri, berdaya saing, dan berkeadilan sosial. Pemerintah dan masyarakat diharapkan senantiasa bergandengan tangan, menghadirkan pembangunan yang tidak hanya bersifat fisik, tetapi juga menyentuh aspek kesejahteraan, kebudayaan, dan kelestarian lingkungan. (MMCSeruyan/IH)/Edt:UL