Doa Bersama Lintas Agama Bagi ASN dan Pegawai Kontrak di Lingkungan BKD Prov. Kalteng

Kontribusi dari BKD Kalteng, 20 Agustus 2021 19:51, Dibaca 62 kali.


MMCKalteng - Palangka Raya - Dalam rangka melaksanakan pembinaan mental kerohanian bagi ASN dan Pegawai Kontrak, BKD Prov. Kalteng melaksanakan acara doa bersama lintas agama. Kegiatan doa bersama yang dipimpin oleh Ustad Syamsul Bahri dan Pendeta Erley Amiani tersebut dilaksanakan pada hari Jumat (20/8/2021) pukul 19.30 WIB secara virtual dari kediaman masing-masing. 

Pada acara doa bersama lintas agama ini, Kepala BKD Prov. Kalteng Muhamad Katma F Dirun mengajak untuk berikhtiar dalam menghadapi pandemi ini dan berharap kepada semua ASN dan Pegawai Kontrak untuk ikut melakukan doa bersama dari kediaman rumah masing-masing.

(Baca Juga : Adakan Sosialisasi Pengendalian Residu, Dislutkan Kalteng Bangun Sistem Jaminan Mutu Keamanan Pangan Hasil Perikanan Budidaya)

"Doa bersama lintas agama ini merupakan usaha ikhtiar batiniah selain ikhtiar duniawi dan lahiriah yang telah dijalankan sesuai dengan protokol kesehatan, kiranya Tuhan YME dapat mengabulkan sehingga kita semua beserta keluarga mendapat perlindunganNya dan bagi kawan-kawan yang masih sakit dan sedang menjalani isolasi mandiri segera diberi kesembuhan," ucapnya.

Ustad Syamsul Bahri mengatakan bahwa kunci utama menghadapi Covid-19 adalah dengan tidak menganggap hal itu sebagai siksaan atau bala Allah melainkan sebagai ujian. "Karena orang yang menentang dan anti wabah ini adalah bunuh diri, Allah menguji dengan rasa ketakutan untuk itu sugesti kita harus semangat dan tenang dalam menghadapinya sebab ketenangan adalah obat tambahan," katanya.

"Wabah diturunkan untuk menguji keimanan kita, apabila kita menang itu merupakan nilai plus bagi kita, jadi ujian harus dihadapi dengan tenang, jangan stress agar imun tidak turun, shodaqoh senyum serta penuh lapang dada, jangan panik karena setiap ujian akan mendapatkan ganjarannya. Permohonan doanya yakni antara lain jangan pikulkan beban kepada kami yang terlalu berat karena kami yakin Engkau tidak akan menguji melebihi kekuatan kami, apabila kami melakukan kekhilafan di tahun-tahun lalu maka maafkanlah kami, ampunilah kami, dan kasih sayangilah kami dan tolonglah kami setiap saat. Ya Allah terlalu banyak yang kami minta saat kondisi seperti ini, oleh sebab itu kabulkanlah doa kami," imbuhnya.


Sementara itu, Pendeta Erley Amiani mengatakan apapun yang terjadi dalam kehidupan kita, kita percaya itu semua tidak terlepas dari otoritas Tuhan. "Dalam Firman Tuhan dikatakan hati yang gembira itu adalah obat yang paling manjur. Jadi hal yang paling banyak mempengaruhi kondisi kita adalah apa yang kita pikirkan, apa yang kita rasakan itu menjadi sugesti yang terbesar bagi kita," tuturnya.


"Saya berdoa berharap bapak, ibu, saudara, selalu sehat-sehat saja, selalu kuat bagi saudara-saudara yang saat ini sedang dirawat, percaya bahwa semua akan dapat dilalui dengan kemenangan. Kita harus berjuang, kita pasti lulus dan kita pasti akan menjadi alumni yang berhasil. Kita sering kali dihantui, ditakuti kalau covid bila ada penyakit penyerta sangat berbahaya, memang betul, tapi semua itu akan dapat kita hadapi dengan baik. Seandainya kita terpapar yang paling pertama kita harus lakukan adalah tetap tenang dan katakan pada diri kita bahwa kita akan baik-baik saja, kita akan sanggup melewatinya, kita pasti kuat itu yang harus kita katakan. Apabila kita mengalami cobaan/ujian itu semua tidak akan melebihi  kemampuan kita. Sebagai manusia sehebat sekuat apapun kita, kita tidak dapat menolong diri sendiri, artinya ada kekuatan yang lebih kita harapkan yakni kekuatan Tuhan," tambahnya.

"Permohonan dalam doanya antara lain adalah terima kasih ya Tuhan atas penyertaanmu, atas kasih dan berkahmu yang tiada berkesudahan dalam kehidupan ini. Ya Tuhan biarlah perjumpaan kami boleh menjadi satu kekuatan, boleh menjadi semangat bagi kami dalam perjuangan menghadapi bencana covid. Juga khusus kami doakan Kalimantan Tengah, kami percaya berkat- berkat Tuhan akan dicurahkan bagi bumi Kalimantan Tengah. Kami juga berdoa untuk Bapak Gubernur dan Wakil Gubernur segenap pemerintahan dan jajarannya kiranya Tuhan memberikan hikmad dan bijaksana bagi mereka dalam memimpin, dalam mengayomi masyarakat, mereka ada dalam pimpinanMU dan tuntunanMu, biarlah dengan hati yang luar biasa mengasihi Tuhan mereka juga mengasihi rakyat Kalimantan Tengah bahkan memberikan diri dan kehidupan untuk mengabdi pada dirimu Tuhan dan bagi masyarakat Kalimantan Tengah," tutupnya.

Acara doa bersama lintas agama ditutup oleh Kepala BKD Prov. Kalteng, Muhamad Katma F.Dirun. Ia mengucapkan penghargaan dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Ustad Syamsul Bahri, Pendeta Erley Amiani, dan semua ASN serta Pegawai Kontrak yang telah berpartisipasi dalam acara in. (nty/Foto: Nasrullah). 

BKD Kalteng

Merupakan salah satu kontributor di Multimedia Center Provinsi Kalimantan Tengah.

Berita Lainnya
Berita Terbaru
Radio Corner

Facebook