Plt. Kalaksa BPBPK Prov. Kalteng Hadiri Rapat Koordinasi Evaluasi Perkembangan PPKM Mikro di 34 Provinsi di Indonesia

Kontribusi dari BPBPK PROV KALTENG, 15 Juni 2021 10:49, Dibaca 1,487 kali.


MMCKalteng – Palangka Raya – Plt. Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran (BPBPK) Provinsi Kalimantan Tengah (Prov. Kalteng) dan juga sekaligus sebagai Ketua Pelaksana Harian Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Prov. Kalteng Erlin Hardi menghadiri Rapat Koordinasi Evaluasi Perkembangan PPKM Mikro di 34 Provinsi di Indonesia. Rakor Evaluasi Perkembangan PPKM Mikro di 34 Provinsi di Indonesia dipimpin langsung Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dan diikuti oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian.

Dalam kesempatan yang sama, Wakil Gubernur Kalimantan Tengah H. Edy Pratowo didampingi Unsur Forkopimda, serta sejumlah Kepala Perangkat Daerah Prov. Kalteng dan pihak terkait lainnya juga menghadiri Rakor secara virtual melalui video conference dari Aula Eka Hapakat, Kantor Gubernur Kalteng, Senin (14/6/2021) malam.

(Baca Juga : Perkembangan Covid-19 di Kalteng, 6 Kabupaten Risiko Rendah dan 8 Kabupaten/Kota Risiko Sedang)

Lebih lanjut Erlin Hardi mengatakan, “Sesuai arahan dari Bapak Menteri Koordinator Bidang Perekonomian dan sesuai arahan Presiden terkait PPKM Mikro yang dimulai tanggal 15-28 Juni 2021 untuk Daerah zona merah agar pengambilan keputusan bisa dilakukan secara cepat dan bisa dilakukan penebalan PPKM Mikro di wilayah-wilayah merah dengan berkoordinasi dengan TNI/Polri, Dandim dan Kapolres untuk mengkoordinasikan PPKM Mikro, pengambilan keputusan bisa dilakukan secara cepat dan bisa dilakukan penebalan PPKM Mikro dan di zona merah untuk diisolasi,” ucapnya. 

“Sesuai instruksi Bapak Presiden, berdasarkan Tren kenaikan kasus Covid-19, maka perlu dilakukan peningkatan kapasitas tempat tidur di seluruh rumah sakit ditingkatkan 40 persen, khususnya Kabupaten dan Kota dengan zonasi merah dan Bed Occupancy Rate (BOR) diatas 60 persen dan bagi daerah yang merah perlu disiapkan tempat tidur di Rumah Sakit Kabupaten dan Kota terdekat ataupun di Provinsi,” sambungnya. 

“Terkait percepatan pelaksanaan vaksinasi, akselerasi pelaksanaan vaksinasi untuk Kabupaten dan Kota dengan zona tinggi resiko atau merah, sesuai arahan Bapak Presiden target vaksinasi dapat dilakukan 1 juta setiap hari pada bulan Juli. Selanjutnya, Bupati dan Walikota dalam mengatasi trend Covid-19 agar dapat dikendalikan dan tidak mengganggu pemulihan ekonomi, diperlukan kerja sama antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah terutama penebalan dari PPKM Mikro dapat diperpanjang sambil dilakukannya evaluasi,” tutupnya. (Hlm.14/6/2021/DewiS/foto / Data: PusdalopsPBKalteng)

BPBPK PROV KALTENG

Merupakan salah satu kontributor di Multimedia Center Provinsi Kalimantan Tengah.

Berita Lainnya
Berita Terbaru
Radio Corner

Facebook