Gerakan Jum`at Menanam Lakukan Penanaman Pohon di Kampus IAIN Palangka Raya

Kontribusi dari Ari Purna Prahara, 28 Februari 2020 09:27, Dibaca 17 kali.


MMCKalteng - Palangka Raya - Kegiatan "Jum`at Menanam" yang digagas oleh Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Tengah (Dishut Prov. Kalteng), kembali melakukan penanaman bibit pohon di area Kampus Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palangka Raya, Jum`at (28/2/2020).

Kegiatan ini sekaligus mendukung program Green Campus dari IAIN Palangka Raya, dan bekerjasama dengan Bank BRI Cabang Palangka Raya yang ikut berpartisipasi dalam penanaman pohon.

(Baca Juga : Gubernur H. Sugianto Sabran : Satukan Perbedaan Visi dan Misi)

Turut Hadir Sekretaris Dishut Prov. Kalteng Achmad Syaifudi, S.Pd., MSM, Rektor IAIN Palangka Raya Dr. H. Khairil Anwar, M.Ag, Kepala Cabang BRI Palangka Raya Ami Kurniawan, serta tamu undangan lainnya.

100 bibit pohon ditanam di area Kampus IAIN Palangka Raya, yang terbagi dari bermacam-macam jenis, mulai dari jenis Pohon Peneduh seperti Trembesi yang memiliki bentuk seperti payung raksasa dengan akar, batang, dan dahan yang tampak berukuran besar.

Pohon yang usianya bisa mencapai ratusan tahun ini merupakan pohon peneduh yang sempurna. Satu pohon trembesi dapat menyerap karbon dioksida sebanyak 28,5 ton setiap tahunnya. Tentu saja jumlah ini benar-benar menakjubkan mengingat pohon lain hanya mampu menyerap karbon dioksida sebanyak 20 ton seumur hidupnya.


Kemudian ada jenis Pohon Produktif seperti Mangga, Rambutan, Matoa, dan masih banyak lagi. Penanaman pohon dilakukan secara simbolis oleh Sekdishut Prov. Kalteng, Rektor IAIN, serta Kepala cabang BRI Palangka Raya.

Rektor IAIN Palangka Raya Dr. H. Khairil Anwar, M.Ag mengatakan sangat mendukung program penghijauan di Kalimantan Tengah, yang juga sejalan dengan program Green Campus di Kampus IAIN.

"Saya sangat bangga, sangat bahagia dan sangat mendukung program penghijauan ini, lebih lebih ini di lingkungan kampus IAIN Palangka Raya, ini salah satu upaya kami untuk menjadikan IAIN Palangka Raya ini sebagai kampus hijau atau green campus," ucap Khairil.

Pihaknya juga berterima kasih atas dukungan dari Dinas Kehutanan dan BRI cabang Palangka Raya yang telah melakukan kegiatan penghijauan di Kampus IAIN, dan berharap kedepannya IAIN memiliki hutan kampus sebagai sarana belajar bagi Mahasiswa.

"Kami sungguh sangat bangga dan bahagia dengan adanya dukungan Dinas Kehutanan, kemudian juga cabang BRI bersama-sama untuk Acara penghijauan ini, mudah-mudahan juga ke depan itu kami ada juga hutan kampus, bisa tempat asri untuk mahasiswa belajar," imbuhnya.

Masih di tempat yang sama, Sekretaris Dishut Prov. Kalteng Achmad Syaifudi mengatakan bahwa Dishut berkomitmen penuh untuk menghijaukan Kalimantan Tengah dengan bekerja secara kolektif dan bersinergi dengan semua pihak.


"Gerakan menanam Dinas Kehutanan telah terlaksana dengan baik, kita berkomitmen penuh untuk menghijaukan Bumi Tambun Bungai ini melalui tangan-tangan di KPH, jadi gerakan menanam ini sama dengan membangun, membangun itu harus kolektif, partisipasi dari semua pihak, hari ini kita bersinergi, Dinas Kehutanan, IAIN, BRI cabang Palangka Raya," kata Syaifudi.

Pihaknya menyampaikan bahwa program ini akan terus dilaksanakan, dan kedepannya akan membuat hutan kota di Palangka Raya yang diharapkan berdampak pada sektor pendidikan dan pariwisata.

"Jadi ini hal yang sangat positif kita pertahankan, bahkan nanti jumat yang akan datang kita akan menghijaukan di lahan-lahan yang sudah beberapa surat masuk ke Dinas Kehutanan, dan ini komitmen kami untuk kita akomodasi terus, sampai nanti menjadikan kota Palangka Raya ini ada hutan kota yang bisa menjadi edukasi disana, kemudian bisa tempat wisata, dan seterusnya, termasuk tadi keinginan pak rektor, IAIN ini ada hutan kampus, kemudian kampus hijau, ini suatu yang harus kita dukung bersama," tuturnya.

Kegiatan "Jum`at Menanam" merupakan arahan dari Gubernur Kalimantan Tengah H. Sugianto Sabran untuk mengurangi emisi gas rumah kaca, dan polusi, serta melakukan penghijauan di Kalimantan Tengah.

"Kegiatan Jum`at menanam Dinas Kehutanan ini arahan dari Pak Gubernur, Bapak H. Sugianto Sabran, bagaimana kota ini bisa hijau, bisa rindang, kemudian mengurangi emisi gas rumah kaca, polusi, jadi intinya bagaimana pohon itu bisa tumbuh dengan baik," pungkasnya.

Program ini juga sejalan dengan program Kodam XII/Tanjungpura, yang melibatkan unsur Pentahelix untuk mewujudkan "Langit Biru Bumi Tambun Bungai". (ARP/Foto:Ega)

Ari Purna Prahara

Merupakan salah satu kontributor di Multimedia Center Provinsi Kalimantan Tengah.

Berita Lainnya
Berita Terbaru
Radio Corner

Facebook