Anjono : Lahan Cukup Luas, Budidaya Bawang Merah Harus Terus Di Kembangkan

Kontribusi dari DISKOMINFO KABUPATEN KAPUAS, 21 Februari 2020 08:16, Dibaca 9 kali.


MMCKalteng - KUALA KAPUAS – Pemerintah Kabupaten Kabupaten Kapuas dibawah kepemimpinan Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat terus berupaya keras untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, salah satunya dalam bidang pertanian. Hal tersebut terlihat bagaimana Bupati Kapuas mendorong para petani lokal untuk selalu produktif dalam bercocok tanam.

Demi menggerakkan petani dalam hal budidaya tanaman salah satunya bawang merah, Pemerintah Kabupaten Kapuas melalui Dinas Pertanian Kabupaten Kapuas bersama Kelompok Tani (Poktan) Kalampan Jaya Desa Anjir Kalampan melakukan panen bawang merah di Desa Anjir Kalampan Kecamatan Kapuas Barat Kabupaten Kapuas beberapa waktu yang lalu. Panen yang dilakukan tersebut sebagai program untuk meningkatkan produksi dan produktivitas serta mutu tanaman holtikutura di Kabupaten Kapuas.

(Baca Juga : Penyerahan Bantuan CSR 1 Paket Alat Pemadam Kebakaran Dari P.T Sumber Alfaria Trijaya Tbk ( Alfamart ))

Bupati Kapuas melalui Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Kapuas, Anjono Bhakti ditemui ditempat kerjanya, Kamis (20/2/2020) menuturkan peluang pengembangan kebutuhan bawang merah yang cukup tinggi di luar pulau Jawa merupakan potensi yang perlu untuk dikembangkan, guna memenuhi kebutuhan bawang merah di daerah Kabupaten Kapuas mengingat potensi ketersediaan lahan yang cukup luas.

Dirinya menjelaskan bawang merah yang dipanen ini selain dapat menjadi bahan konsumsi masyarakat sekitar sehari-hari, juga dapat dijadikan bibit untuk dibudidayakan kedepannya sehingga masyarakat dapat berswadaya dengan mandiri dalam hal pembibitan.

“Dinas Pertanian Kabupaten Kapuas melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) II program pengembangan mendapatkan alokasi pengembangan bawang merah seluas 5 hektar dan pengembangan cabe rawit seluas 3 hektar. Sedangkan sentra pengembangan bawang merah dan cabe di Kabupaten Kapuas berada di Kecamatan Dadahup, Kapuas Murung, Kapuas Hilir, Kapuas Timur, Kapuas Barat, Basarang dan Pulau Petak”, terang Anjono.

Ditambahkan, Anjono berharap melalui program ini dapat meningkatkan luas tanam dan produksi bawang merah dengan menerapkan sistem budidaya tanaman yang baik, serta dapat menumbuhkan sentra pengembangan tanaman bawang merah di daerah lahan pasang surut dan non pasang surut.

“Dengan lahan yang dibudidayakan oleh petani lokal, selain menjadi langkah guna mengatasi inflasi demi menekan melonjaknya harga bawang merah di Kabupaten Kapuas, juga dapat memiliki daya saing yang tinggi di pasaran guna memenuhi kebutuhan masyarakat, khususnya di Kabupaten Kapuas,” pungkasnya. (hmskmf)

DISKOMINFO KABUPATEN KAPUAS

Merupakan salah satu kontributor di Multimedia Center Provinsi Kalimantan Tengah.

Berita Lainnya
Berita Terbaru
Radio Corner

Facebook