Sekilas Info
Kontribusi dari Martiana Winarsih, 14 November 2019 16:16, Dibaca 4 kali.
MMCKalteng, Palangka Raya – Wakil Walikota Palangka Raya Umi Mastikah mengatakan, saat ini para pelaku UMKM di Kota Palangka Raya telah diberikan seluas-luasnya tempat pemasaran produk yang dihasilkan. Salah satunya dengan memanfaatkan gerai-gerai retail modern yang telah membuka peluang kerjasama.
“Kami menyambut baik, dimana banyak.produm UamKM mulai dipasarkan serta sudah menjamur di gerai retail modern. Ini menjadi sarana tepat untuk memasarkan produk UMKM,” ungkap Umi, usai membuka acara pelatihan kewirausahaan bagi pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Gedung Palampang Tarung, Rabu, (13/11/2019).
(Baca Juga : Penggalangan Dana Bagi Korban Kebakaran)
Kata Umi sejauh ini Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya telah menjalin kerja sama dengan banyak retail modern. “Ada kesepahaman dalam mendukung pemasaran produk UMKM di Kota Palangka Raya ,” sebutnya.
Tak bisa dipungkiri lanjut Umi, produk dari UMKM Kota Palangka Raya yang dihasilkan, tidaklah kalah kualitas dengan produk usaha maupun UMKM dari daerah luar.
Sebut saja produk makanan khas Kota Palangka Raya mulai dari snakc ikan lais, snak kalakai, dan masih banyak makanan khas produksi UMKM yang khas kualitas rasanya layak untuk dipasarkan.
Sementara terkait dengan kegiatan pelatihan kewirausahaan bagi pelaku UMKM imbuh Umi, maka melalui latihan tersebut, para penggiat UMKM akan terus meningkakan produk usaha yang dihasilkan, sehingga mendapatkan produk yang baik sesuai dengan standar nasional.
“Pelatihan ini sifatnya memberikan keterampilan lebih lanjut supaya mampu mengembangkan kreatifitas pelaku UMKM sesuai dengan bidangnya masing-masing,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Palangka Raya, Afendie menyebutkan sejak tahun 2017 hingga sekarang, pelaku UMKM yang sudah difasilitasi oleh sejumlah retail modern ada sebanyak 40 orang.
Para pelaku usaha maupun UMKM ini sebut dia, terdiri dari para penggiat UMKM yang latar belakang produk uisahanya berbeda.
“Intinya, para penggiat dan pelaku UMKM dalam berbagai bidang usaha yang mengikuti latihan ini perlu memperdalam pengetahuan bagaimana menghasilkan produk yang baik serta bagaimana membangun strategi pemasaran,” tandasnya. (MC. Isen Mulang)