Konsep Pengembangan Smart City Berbasis Kearifan Lokal

Kontribusi dari Martiana Winarsih, 30 Agustus 2019 14:12, Dibaca 1,025 kali.


(Baca Juga : Sepuluh Orang Pertama Disuntik Vaksin Covid-19)

MMCKalteng, Palangka Raya – Pemerintah Kota Palangka Raya melalui Badan Penelitian dan Pengembangan Kota Palangka Raya bersama-sama dengan Tim Peneliti Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Palangka Raya melaksanakan seminar awal  tentang konsep pengembangan smart city berbasis kearifan lokal di Ruang Rapat  Peteng Karuhei I Kantor Walikota Palangka Raya, Rabu (28/8/2019).

Plt. Asisten II Bidang Ekonomi, Pembangunan dan Kesra, Ikhwanudin  dalam sambutannya mengatakan sangat mendukung sekali dengan adanya kajian yang dilakukan Pemerintah Kota Palangka Raya bersama-sama dengan tim peneliti dari Universitas Palangka Raya dan hasilnya nanti dapat bermanfaat bagi pembangunan dan pengembangan Kota Palangka Raya.

Ariesta Lestari, S.Kom, M.Cs anggota tim peneliti dari LPPM Universitas Palangka Raya dalam paparannya mengatakan kota cerdas atau smart city adalah sebuah kota yang dapat mengatur sumber dayanya (alam dan manusia) secara efektif dan efisien dalam mencapai pembangunan berkelanjutan dan kenyamanan dalam berkehidupan.

Sedangkan maksud dan tujuan dari penelitian ini bermaksud  menyediakan arah kebijakan pengembangan smart city yang sesuai dengan permasalahan yang ada di Kota Palangka Raya dan sesuai dengan visi misi Walikota Palangka Raya sedangkan tujuannya adalah melakukan identifikasi kondisi eksisting pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) serta analisis terhadap  potensi pemanfaatan TIK di Kota Palangka Raya.

Dalam melakukan analisis kearifan lokal yang berkembang di Kota Palangka Raya terkait dengan pemanfaatan TIK, menyelaraskan  penerapan smart city dengan business process Pemerintah Kota Palangka Raya, SOPD  lainnya, instansi terkait serta dapat berakselerasi dalam percepatan transformasi birokrasi dan menyusun perencanaan asitektur  smart city yang berbasis kearifan lokal yang bisa diterapkan di Kota Palangka Raya dan perencanaan roadmap program kerja 5 tahun guna mendukung penyusunan anggaran APBD. (MC Isen Mulang).

Martiana Winarsih

Merupakan salah satu kontributor di Multimedia Center Provinsi Kalimantan Tengah.

Berita Lainnya
Berita Terbaru
Radio Corner

Facebook