Pisah Sambut Kajati Kalteng, Gubernur Agustiar Sabran Ajak Perkuat Sinergi Pembangunan Daerah

Kontribusi dari Ika Alqinaya, 06 Desember 2025 10:10, Dibaca 37 kali.


MMCKalteng – Palangka Raya – Gubernur Agustiar Sabran menghadiri acara Pisah Sambut Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Kalimantan Tengah di Aula Jayang Tingang (AJT), Kantor Gubernur Kalteng, Jumat (5/12/2025).

Dalam sambutannya, Gubernur menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada Agus Sahat Sampe Tua Lumban Gaol atas pengabdian dan kerja samanya selama kurang lebih empat bulan menjabat sebagai Kajati Kalimantan Tengah.

(Baca Juga : Dekranasda Kalteng Buka Lapak Kuliner Tiap Weekend)

“Doa kami, semoga Bapak selalu diberikan kesehatan dan kesuksesan, khususnya dalam mengemban amanah baru sebagai Kajati Jawa Timur. Kami pun berharap tali silaturahmi kita tidak pernah putus,” ujar Gubernur.

Gubernur juga menyambut hadirnya Kajati baru, Nurcahyo Jungkung Madyo, dan mengharapkan sinergi yang semakin kuat antara Kejaksaan Tinggi dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah.

“Saya yakin, dengan segala pengalaman yang dimiliki, Bapak Nurcahyo akan mampu memimpin Kejaksaan Tinggi Kalimantan Tengah, sekaligus memperkuat sinergi ke depan yang sudah baik selama ini,” ucapnya.

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur menegaskan bahwa membangun Kalimantan Tengah bukanlah hal mudah mengingat wilayahnya yang terluas di Indonesia, lebih besar daripada Pulau Jawa. Dengan 1 kota dan 13 kabupaten, 11 sungai besar, garis pantai sekitar 750 kilometer, serta kawasan konservasi seperti Taman Nasional Tanjung Puting dan Sebangau, pembangunan memerlukan kolaborasi seluruh pihak.

Orang nomor satu di Bumi Tambun Bungai ini juga menyoroti kekayaan sumber daya alam Kalteng yang melimpah, mulai dari perkebunan, pertambangan, kehutanan, hingga pertanian. Pemprov berkomitmen mendorong pengelolaan SDA yang optimal dan berkelanjutan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.


“Hal itu sesuai Visi-Misi pembangunan kami bersama Pak Wagub, yaitu Mengangkat harkat martabat khususnya Masyarakat Dayak dan umumnya Masyarakat Kalimantan Tengah (Manggatang Utus), dengan spirit kearifan lokal dalam bingkai NKRI menuju Kalteng Berkah, Kalteng Maju, Kalteng Bermartabat, menyambut Indonesia Emas 2045,” tegasnya.

Selain itu, Gubernur menegaskan komitmen pembangunan yang sejalan dengan Asta Cita Presiden, yakni membangun dari desa agar pembangunan lebih merata hingga wilayah pedalaman. Pemerintah Provinsi ingin memastikan masyarakat, terutama yang tidak mampu dan tinggal jauh dari pusat kota, dapat mengakses pendidikan, layanan kesehatan, dan kebutuhan dasar lainnya.

Untuk mendukung itu, Pemprov tengah mempersiapkan Program Prioritas Huma Betang Sejahtera yang mengintegrasikan delapan pelayanan dasar, seperti pendidikan, kesehatan, dan bantuan sosial. Program ini akan mulai berjalan pada 2026 dan sedang dirancang agar tepat sasaran serta sesuai aturan.

“Untuk itu, dalam kesempatan baik ini, kami meminta dukungan dari semua pihak, termasuk Kejaksaan Tinggi, terutama dalam mengawal program-program strategis pembangunan daerah, agar berjalan dengan optimal, efisien, transparan, dan berkeadilan, untuk kesejahteraan masyarakat Kalimantan Tengah,” pungkasnya.

Sementara itu, Kajati lama Agus Sahat Sampe Tua Lumban Gaol menyampaikan rasa haru sekaligus bangga atas masa tugasnya di Kalimantan Tengah.

“Haru karena harus meninggalkan tempat tugas yang sebenarnya sangat singkat saya jalani, yaitu hanya empat bulan. Namun saya juga bangga karena diberi kesempatan menjadi Kepala Kejaksaan Tinggi Kalimantan Tengah, tanah kelahiran saya sendiri,” ujarnya.

Agus menambahkan bahwa sepanjang bertugas ia hanya berupaya bekerja sebaik-baiknya tanpa pernah membayangkan pencapaian besar. Ia merasakan sinergi yang sangat baik bersama Forkopimda, pemerintah daerah, serta seluruh pemangku kepentingan.


Ia juga berharap solidaritas dan sinergi yang telah terbangun dapat terus berlanjut di bawah kepemimpinan penggantinya, Cahyo Jungkung Madyo Nurcahyo.

“Beliau adalah rekan seperjuangan yang telah lama bersama saya dalam berbagai penugasan, mulai dari Papua hingga DKI Jakarta. Sosok yang tangguh dan berintegritas, bahkan pernah menghadapi situasi ekstrem saat bertugas di Wamena. Saya yakin Kejaksaan Tinggi Kalimantan Tengah berada di tangan yang tepat,” katanya.

Kemudian Kajati baru Cahyo Jungkung Madyo Nurcahyo menyatakan komitmennya meneruskan capaian dan program yang telah dirintis pejabat sebelumnya, Agus Sahat Sampe Tua Lumban Gaol, serta mengajak seluruh pihak menjalin kolaborasi, komunikasi, dan kerja sama yang baik.

“Kejaksaan Tinggi Kalimantan Tengah akan terus mengutamakan penegakan hukum yang humanis, profesional, akuntabel, dan transparan, dengan orientasi pada kemaslahatan umum dan keadilan substantif,” tegasnya.

Ia berharap dapat diterima oleh seluruh masyarakat dan jajaran pemerintahan di Kalimantan Tengah sebagaimana pendahulunya.

“Saya berjanji menjaga sinergi dengan seluruh stakeholder untuk mendukung pembangunan daerah, sekaligus memperkuat peran Kejaksaan dalam mengawal berbagai program strategis pemerintah,” tuturnya.

Acara pisah sambut ini juga diisi dengan prosesi pemberian kenang-kenangan dan cinderamata kepada Kajati lama sebagai bentuk apresiasi atas pengabdian dan kerja sama selama bertugas di Kalimantan Tengah. Hadir pada acara ini jajaran Forkopimda, Plt. Sekda Leonard S. Ampung, bupati dan wali kota se-Kalteng, serta para Kepala Perangkat Daerah. (IAQ/Foto: Fry)

Ika Alqinaya

Merupakan salah satu kontributor di Multimedia Center Provinsi Kalimantan Tengah.

Berita Lainnya
Berita Terbaru
Radio Corner

Facebook