Sekilas Info
Kontribusi dari BPBD PROV KALTENG, 30 September 2025 07:46, Dibaca 535 kali.
MMCKalteng - Palangka Raya — Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah melalui Badan Penanggulangan Bencana dan Daerah menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) dan Rapat Koordinasi (Rakor) Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Tahun 2025 di Palangka Raya, Selasa (30/9/2025).
Kegiatan ini diikuti 50 peserta yang berasal dari dinas pemadam kebakaran kabupaten/kota serta bidang atau seksi yang menangani urusan kebakaran dan penyelamatan se-Kalimantan Tengah.
(Baca Juga : Disnakertrans Prov. Kalteng Gelar Peningkatan Pengawasan Ketenagakerjaan dalam Perlindungan Pekerja Migran Indonesia)
Ketua Panitia, Kibue, menyampaikan bahwa Bimtek dan Rakor ini merupakan agenda rutin yang bertujuan meningkatkan wawasan dan pengetahuan aparatur dalam penyelenggaraan, pencegahan, serta penanggulangan kebakaran.
Plt. Sekretaris BPBD Provinsi Kalteng, Noor Aswad, yang mewakili Kepala Pelaksana BPBD Ahmad Toyib, menegaskan kegiatan ini penting untuk memperkuat kapasitas aparatur sekaligus menjalin koordinasi yang lebih erat antarwilayah.
“Melalui Bimtek dan Rakor ini, kami berharap peserta semakin memahami tugas dan fungsi pemadam kebakaran dan penyelamatan, meningkatkan profesionalisme sekaligus kebanggaan sebagai aparat damkar, serta mampu membina Relawan Pemadam Kebakaran (Redkar) di daerah masing-masing,” ujar Noor Aswad.
Ia menambahkan, pemadam kebakaran tidak hanya berperan dalam penanggulangan kebakaran, tetapi juga memiliki fungsi strategis dalam penyelamatan jiwa, penanggulangan bencana, hingga edukasi masyarakat. Sinergi antara damkar, pemerintah daerah, dan relawan Redkar dinilai sangat penting untuk meningkatkan kecepatan respon sekaligus memperluas jangkauan layanan.
“Dengan adanya sinergisitas, kualitas pelayanan kepada masyarakat dapat semakin baik demi mewujudkan Kalteng yang BerAKHLAK dan Semakin Berkah,” katanya.
Selain bimbingan teknis, Rakor juga menjadi wadah diskusi bagi pemerintah daerah untuk menyampaikan kendala, kebutuhan, serta strategi bersama. Hasil pertemuan ini akan dirumuskan sebagai rekomendasi dalam penyusunan program kerja BPBD Kalteng tahun berjalan maupun tahun berikutnya.
Noor Aswad berharap, kegiatan tersebut tidak hanya meningkatkan kapasitas teknis, tetapi juga memperkuat koordinasi antarlembaga serta mendorong terbangunnya standar pelayanan damkar yang lebih baik dan terukur di seluruh Kalimantan Tengah.(PPID BPBD Prov. Kalteng) Edt : EK