Dinas PMD Prov. Kalteng Usung Tema Belom Bahadat, Ramaikan Karnaval Budaya FBIM Tahun 2025

Kontribusi dari Dinas PMD Kalteng, 20 Mei 2025 11:57, Dibaca 511 kali.

MMCKalteng - Palangka Raya - Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Provinsi Kalimantan Tengah turut meramaikan Karnaval Budaya Festival Budaya Isen Mulang (FBIM) Tahun 2025, yang merupakan dari rangkaian kegiatan dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-68 Provinsi Kalimantan Tengah, bertempat di Bundaran Besar Kota Palangka Raya, Minggu (18/5/2025).

Dimulainya Karnaval ditandai dengan pelepasan peserta secara resmi oleh Gubernur Kalimantan Tengah H. Agustiar Sabran. Gubernur mengatakan bahwa Karnaval Budaya ini merupakan ajang promosi serta pengembangan sektor pariwisata dan seni budaya yang ada di Kalteng. Karnaval Budaya ini diikuti oleh berbagai Perangkat Daerah, Kabupaten/Kota, dan Komunitas Seni Budaya di Kalteng.

(Baca Juga : Inspektur Daerah Prov. Kalteng Pimpin Rapat Monitoring Tindak Lanjut Laporan Hasil Pengawasan BPKP)

Di tengah semarak Karnaval Budaya, Dinas PMD Prov. Kalteng hadir dengan mengangkat tema "Belom Bahadat, hidup beradat, berbudaya, dengan berlandaskan kearifan lokal". Hal ini tercerminkan dengan penampilan peserta yang menggambarkan kehidupan desa yang asri dengan berbagai profesi di desa serta potensi lokal yang ada di desa seperti Kelapa Sawit, Karet, Kelapa, Nipah, Karamunting, Bunga Telang, Durian, Kayu Ulin, dan Bambu, serta diiringi oleh Kepala Desa dan dimeriahkan dengan Tari Dadas Bawo.

Kepala Dinas PMD Prov. Kalteng H. Aryawan yang turut hadir pada Karnaval Budaya FBIM Tahun 2025 mengatakan, penampilan ini bertujuan untuk menyosialisasikan serta mempromosikan budaya dan potensi-potensi yang ada di desa kepada seluruh masyarakat Kalteng, karena desa memiliki peran penting dalam pembangunan di Kalteng.

"Kami ingin menampilkan potret kehidupan desa yang penuh keragaman, dengan berbagai profesi dan potensi lokal yang menggambarkan kemandirian serta kekayaan desa di Kalteng. Kehadiran Kepala Desa dan iringan Tari Dadas Bawo merupakan simbol semangat gotong royong, pelestarian adat, dan upaya nyata dalam memperkuat identitas desa di Kalteng", tandasnya.

Turut hadir pada acara tersebut yakni Wakil Gubernur H. Edy Pratowo, Ketua TP-PKK Kalteng Aisyah Thisia Agustiar Sabran, Ketua DPRD Kalteng Arton S. Dohong, Unsur Forkopimda, Bupati dan Wali Kota se-Kalteng, Kepala Perangkat Daerah Prov. Kalteng, dan peserta karnaval.

(TIM MEDIA DPMD)/Edt:WP