Peserta Ungkapkan Kesan dan Harapan Usai Pelatihan Debat dan Public Speaking SMA 2024  

Kontribusi dari Dinas Pendidikan Prov. Kalteng, 20 November 2024 16:01, Dibaca 677 kali.

MMCKalteng - Palangka Raya – Program Pelatihan Debat dan Public Speaking Jenjang SMA Tahun 2024 yang berlangsung di M. Bahalap Hotel, Palangka Raya, resmi ditutup pada Kamis (14/11/2024). Berbagai kesan dan pesan dari peserta mencerminkan dampak positif kegiatan ini dalam membentuk kemampuan debat, public speaking, serta kepercayaan diri siswa.

Kristy Rose Nikita dari SMAN 1 Pangkalan Bun mengaku awalnya tidak percaya diri dengan kemampuan bahasa Inggris dan berbicara di depan umum. “Namun berkat program ini, saya berhasil melatih kemampuan bahasa Inggris, public speaking, dan keberanian saya. Saya belajar untuk lebih aktif dan membiasakan diri dengan lingkungan, sehingga saat simulasi debat, saya sudah tidak gugup lagi,” ungkapnya.

(Baca Juga : Media Pembelajaran sebagai Sarana Penyalur Pesan)

Kristy menambahkan bahwa keberaniannya mulai tumbuh sejak hari pertama pelatihan. Ia berusaha tampil aktif dengan cara mengangkat tangan untuk menjawab atau bertanya kepada pemateri. “Ini membantu saya terbiasa berdiri di depan peserta lain dan memahami bagaimana suasana debat sebenarnya,” tambahnya.

Gweenysca Prila Putri Apriawan dari SMAN 4 Muara Teweh juga membagikan pengalamannya. “Pelatihan ini mengajarkan saya cara berpikir kritis dan memiliki wawasan luas,” ujarnya. Menurutnya, kegiatan ini membuka banyak peluang untuk meningkatkan kemampuan komunikasi dan analisis masalah.

Ia juga berharap kegiatan seperti ini dapat dilaksanakan secara rutin setiap tahun. “Harapan saya, semoga pelatihan ini terus ada, dan di masa depan saya bisa memberikan hasil yang lebih baik lagi. Terima kasih kepada Bapak Gubernur H. Sugianto Sabran dan Bapak Kadisdik Muhammad Reza Prabowo atas kesempatan luar biasa ini,” kata Gweenysca.

Selain peserta, apresiasi juga datang dari tenaga pendidik yang turut hadir. Bella Dwita Ramadhani, guru dari SMAN 1 Sampit, menyampaikan rasa terima kasih kepada pemerintah provinsi Kalimantan Tengah atas dedikasi dalam menyelenggarakan pelatihan ini.

“Terima kasih banyak kepada Bapak Gubernur H. Sugianto Sabran dan Bapak Kadisdik Muhammad Reza Prabowo. Pelatihan ini sangat bermanfaat, terutama untuk mempersiapkan siswa dalam ajang Lomba Debat Bahasa Indonesia (LDBI) dan National Schools Debating Championship (NSDC),” ujarnya.

Bella berharap kegiatan ini dapat mendukung peningkatan prestasi Kalimantan Tengah di tingkat nasional hingga internasional. “Semoga LDBI bisa meraih predikat yang lebih baik lagi, dan kita terus konsisten mengadakan kegiatan ini setiap tahun,” tambahnya.

Plt. Kadisdik Kalteng, Muhammad Reza Prabowo, menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta dan pihak yang terlibat. Ia menekankan pentingnya pelatihan ini dalam membentuk generasi muda yang kompetitif.

“Program pelatihan debat dan public speaking ini bukan hanya ajang kompetisi, tetapi juga wadah untuk melatih siswa menjadi individu yang kritis, percaya diri, dan berdaya saing di era global,” katanya.

Menurutnya, kemampuan berbicara di depan umum merupakan bekal penting di dunia kerja dan pendidikan lanjut. “Kami berharap peserta dapat mempraktikkan ilmu yang diperoleh untuk terus mengembangkan kemampuan mereka, baik di sekolah maupun di luar,” ujarnya.

Reza juga menegaskan komitmen pemerintah untuk terus mendukung kegiatan serupa di masa depan. “Kami berkomitmen mendukung kegiatan seperti ini agar terus berlanjut setiap tahun demi mencetak generasi muda yang berkualitas dan mampu membawa nama baik Kalimantan Tengah,” tuturnya.

Kegiatan yang diikuti puluhan peserta dari berbagai kabupaten/kota di Kalimantan Tengah ini diharapkan mampu meningkatkan kompetensi siswa dalam debat dan public speaking, sekaligus membawa nama baik daerah di tingkat nasional hingga internasional.
(Rzn/Foto: Media Disdik)